33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 12:52 PM WIB

Mimih! Air Ijogading Berubah Warna, Dinas LH Sebut Karena Gedebong

NEGARA– Perubahan warna Tukad Ijogading yang terjadi, Minggu (25/11) akhirnya menuai respon dari Pemkab Jembrana.

Kepala Dinas Lingkungan Jembrana I Ketut Kariadi Erawan dikonfirmasi, Senin (26/11) berdalih, dari hasil pengecekan langsung ke lokasi, menyebut bahwa perubahan warna air sungai Tukad Ijogading disebabkan adanya potongan gedebong pisang.

“Ada potongan pohon pisang. Airnya tidak jalan, dan itu yang merubah warnanya,” jelas Erawan

Meski begitu, ia tak menampik bahwa penyebab perubahan warna air sungai Ijogading tersebut juga disebabkan sampah lain.

“Disamping sampah lain,” imbuhnya.

Sedangkan soal bahaya akibat pencemaran pencemaran air sungai, Erawan mengaku belum melakukan pengecekan laboratorium.

“Masalah berbahaya atau tidak baru kemarin baru dicek labnya. Hasilnya belum. Apalagi Tukad Ijogading jadi pemantauan khusus, jadi rutin dicek,” pungkasnya.

NEGARA– Perubahan warna Tukad Ijogading yang terjadi, Minggu (25/11) akhirnya menuai respon dari Pemkab Jembrana.

Kepala Dinas Lingkungan Jembrana I Ketut Kariadi Erawan dikonfirmasi, Senin (26/11) berdalih, dari hasil pengecekan langsung ke lokasi, menyebut bahwa perubahan warna air sungai Tukad Ijogading disebabkan adanya potongan gedebong pisang.

“Ada potongan pohon pisang. Airnya tidak jalan, dan itu yang merubah warnanya,” jelas Erawan

Meski begitu, ia tak menampik bahwa penyebab perubahan warna air sungai Ijogading tersebut juga disebabkan sampah lain.

“Disamping sampah lain,” imbuhnya.

Sedangkan soal bahaya akibat pencemaran pencemaran air sungai, Erawan mengaku belum melakukan pengecekan laboratorium.

“Masalah berbahaya atau tidak baru kemarin baru dicek labnya. Hasilnya belum. Apalagi Tukad Ijogading jadi pemantauan khusus, jadi rutin dicek,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/