DENPASAR-Suasana duka masih terasa di kediaman Ronal Praster, 82, bule Jerman yang tewas setelah diduga nekat menembak kepalanya sendiri dengan pistol, Kamis (29/11) malam.
Di rumah yang terletak di Jalan Sekuta, Nomor 114, Sanur, Denpasar Selatan, tampak, keluarga dan kerabat korban berkumpul, termasuk istri dan anak korban.
Yang menarik, di tengah suasana duka, salah satu kerabat yang juga keponakan korban, Made Sudarso saat ditemui di rumah duka, Jumat (30/11) mengatakan, saat pertama kali ditemukan, kondisi korban bukan hanya dalam keadaan telungkup dengan kondisi sudah bersimbah darah.
Namun, dikatakan Sudarso, saat pertama kali ditemukan, terkait posisi pistol yang diduga digunakan oleh korban untuk menembak dirinya sendiri tertindih oleh tangan kirinya.
“Saat ditemukan, kondisi bapak dalam keadaan telungkup dan bersimbah darah,”ujar Sudarso.
Hanya saja untuk memastikan hasil temuan termasuk posisi pistol dan peluru, kata Sudarso, pihak keluarga masih menunggu dari hasil pemeriksaan Forensik di RSUP Sanglah Denpasar.
” Saat ini pihak forensik masih menyelidiki dan memeriksa terkait kondisi pelurunya.
Tembus atau masih bersarang di kepalanya kami belum tahu pasti karena masih menunggu hasil pemeriksaan RS,” tambah Sudarso.