TABANAN – Sebuah truk tangki semen dengan nomor polisi N 8208 UB terperosok ke jurang Antosari di Banjar Dinas Dangin Pangkung, Desa Antosari, Selemadeg Barat, Tabanan, kemarin (12/3).
Diduga penyebab kecelakaan tunggal itu karena sopir mengemudi dalam kondisi ngantuk berat.
Kapolsek Selemadeg Barat AKP Made Budi Astawa mengatakan, kecelakaan truk tangki bermuatan semen terjadi sekitar pukul 05.00 pagi.
Bermula saat truk melaju dengan kecepatan sedang dari arah Gilimauk menuju Denpasar. Ketika sampai di jalan lurus
dan turunan di Banjar Dinas Dangin Pangkung, Desa Antosari, Selemadeg, truk mendadak oleng ke kanan dan keluar dari badan jalan.
“Menyebabkan truk terperosok dan terguling hingga masuk jurang Antosari sedalam 10 meter di sebelah kanan dari arah Gilimanuk-Denpasar,” kata AKP Budi Astawa.
Yang mengerikan, sebelum jatuh ke jurang Antosari, truk menabrak pembatas jalan, dan tiang listrik milik PLN.
Setelah kejadian sopir truk lantas melarikan diri. Pihaknya hingga kini belum mendapat laporan terkait identitas sopir truk tangki yang mengalami kecelakaan di jalur tengkorak itu.
“Kami menduga kecelakaan tersebut diakibatkan karena sopir truk mengantuk saat mengemudi,” ucapnya.
Beruntung saat kecelakaan tunggal itu tidak ada korban jiwa. Truk tangki belum dilakukan evakuasi saat ini.
Aparat kepolisian sementara masih berkoordinasi dengan perusahaan semen pemilik truk semen itu.