DENPASAR – Psikiater akhirnya angkat bicara terkait kasus pencabulan yang dialami 9 anak panti di Gerokgak, Buleleng, yang dicabuli pimpinan panti berinisial K.
Psikiater dr Anak Ayu Sri Wahyuni SpKJ mengatakan, melihat perkembangan yang ada, para korban kemungkinan besar mengalami post traumatic stress disorders.
“Trauma bisa muncul satu bulan sampai dua tahun setelah trauma yang luar biasa dalam kehidupan seseorang,” ujar dr Anak Ayu Sri Wahyuni kemarin.
“Apalagi anak-anak. Kalau seksual, mereka bisa takut dengan orang yang jenis kelaminnya mirip pelaku atau malah agresif kepada yang mempunyai kemiripan dengan pelaku, atau jenis kekerasan yang dialami pelaku,” katanya.
Lalu apa yang mesti dilakukan? “Saran saya, mereka harus mendapatkan terapi dan pendampingan psikologis.
Saat sebelum menjadi saksi korban, seharusnya mereka mendapat pemeriksaan kejiwaan. Jadi mereka tidak menjadi bertambah traumanya,” sarannya.