DENPASAR – Kasus dugaan ujaran kebencian yang dilakuan Lisa Marlina kini sedang diproses di Mapolda Bali. Dia juga sudah sempat dimintai keterangan oleh Polda Bali beberapa waktu lalu.
Terkait kasus ini, pemilik akun @lisaboedi sepertinya ingin mengakhirinya secara damai. Terbukti dia beberapa kali melakukan upaya untuk menemui Ni Luh Djelantik secara langsung sebagai pelapor.
Namun, terkait iktikadnya untuk meminta maaf, Ni Luh Djelantik mengaku sudah memaafkan Lisa Marlina secara pribadi.
Hanya saja, Ni Luh Djelantik tetap ingin proses hukum terhadap Lisa Marlina terus berjalan. Hal ini kata dia, untuk memberi efek jera.
“Buat mbok, urusan maaf memaafkan sudah selesai. Sejak hari dia mengatakan itu (minta maaf). Akan tetapi ini (dugaan ujaran kebencian) ini imbasnya adalah kepada semua.
Dengan adanya kata-kata setiap jengkalnya pelacuran ada di Bali dan itu sangat jugdment sekali, dan kita harus memperjuangkan kebenarn yang kita yakini,” tegas Ni Luh Djelantik saat ditemui di Polda Bali, Senin (30/9) kemarin.
Menurut desainer asli Bali ini, membawa Lisa Marlina ke jalur hukum juga sebagai bentuk upaya pemberian efek jera.
Agar ke depannya tidak ada lagi warga negara yang dengan semena-mena menghina suatu daerah khususnya Bali.
“Agar tidak ada lagi Lisa yang lain yang kebablasan menghina daerah-daerah yang lain juga. Karena kita harus menjaga persatuan kita, jaga bangsa ini,” tegasnya.
Upaya permintaan maaf yang dilakukan Lisa Marlina sendiri tidak hanya dilakukan secara langsung kepada Ni Luh Djelantik.
Lisa juga beberapa kali menghubungi orang-orang terdekat Ni Luh Djelantik agar bisa dipertemukan dengan Ni Luh Djelantik.
Pekan lalu, Lisa Marlina menghubungi seorang teman baik Ni Luh Djelantik agar mau menjembatani pertemuannya dengan Ni Luh Djelantik.
Kepada teman baiknya Ni Luh Djelantik, Lisa Marlina menceritakan semua kondisi yang dialaminya saat ini, termasuk kondisi keluarga pascadilaporkan ke Polda Bali terkait dugaan ujaran kebencian.
“Karena (sebelumnya) Lisa Marlina menjelaskan kondisi keluarnya, suaminya, anak-anaknya dan lainnya. Dan meminta maaf dan meminta bertemu secara pribadi.
Tapi, Mbok Ni Luh sampaikan kepada pihak kepolisian, kami tetap dengan keputusan kami, semuanya dilalui di kepolisian, dan mbok tidak bisa bertemu dengan Lisa Marlina,” tandasnya.