DENPASAR – PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah membuat aturan baru mengenai regulasi pemain Liga 1 2020. Musim ini ada sedikit perubahan yang cukup menguntungkan untuk 18 klub kontestan.
Regulasi tersebut adalah setiap klub boleh mendaftarkan maksimal 33 pemain musim ini dari sebelumnya yang hanya 30 pemain untuk satu musim.
Kedua, Bali United dan PSM Makassar mendapatkan regulasi spesial dengan diperbolehkan mendaftarkan 36 pemain.
Kedua tim mendapatkan privilege karena mereka mewakili Indonesia di AFC Cup 2020. Yang menarik adalah dihapusnya regulasi pemain U-23 yang wajib didaftarkan di Liga 1.
Regulasi ini sudah ada sejak Liga 1 2017. Itu artinya, 18 tim diperbolehkan untuk mendaftarkan atau tidak pemain U-23. Tentu ini menjadi keuntungan yang besar bagi semua klub termasuk Serdadu Tridatu.
Mereka tidak perlu pusing lagi memikirkan kuota pemain U-23. Khusus untuk Bali United, pemain U-23 sebenarnya sudah disiapkan sejak musim lalu.
Serdadu Tridatu juga tidak ada masalah mengenai regulasi tersebut. Hanya saja, bagaimana kelanjutan nasib pemain U-23 yang ada di skuad Serdadu Tridatu musim ini?
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra yang diwawancarai usai sesi latihan mengungkapkan jika semua pemain pada akhirnya bisa didaftarkan musim ini.
Coach Teco menilai regulasi tersebut tidak membuat pusing untuk menentukan siapa pemain yang tidak akan dimasukkan dalam skuad musim ini.
“Yang pertama, bagus kami bisa mendaftarkan pemain lebih banyak musim ini. Apalagi kami baru mendapatkan draft jadwal Liga 1 saja. Kami tidak tahu apakah ada kompetisi lainnya selain Liga 1 dan AFC Cup,” terang Teco.
“Soal pemain U-23, kami sudah mempersiapkannya sejak tahun lalu. Kami sudah punya pemain U-23 dan PSSI (PT LIB) menghapus regulasi pemain U-23 dan klub bebas mendaftarkan pemain,” tambah ayah dua anak tersebut.
Menurut pelatih berusia 46 tahun tersebut, semua pemain termasuk pemain U-23 sudah memiliki kontrak dan itu artinya, semua bisa didaftarkan musim ini.