25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:10 AM WIB

Marak Aksi Kejahatan, Polres Buleleng Intensifkan Patroli Malam Hari

SINGARAJA – Kepolisian Resor Buleleng mulai mengintensifkan patroli malam hari. Upaya itu dilakukan untuk mencegah aksi kejahatan di malam hari di wilayah hukum Polres Buleleng.

Apalagi belum lama ini beberapa aksi pencurian sudah mulai marak terjadi ditengah kondisi ekonomi masyarakat yang sudah susah, akibat dampak dari virus corona.

“Kami berpatroli malam karena ada potensi gangguan krimilitas yang mulai terlihat di Buleleng dan mulai meresahkan masyarakat,” kata Kabagops Polres Buleleng Kompol A. A Wiranata Kusuma yang langsung memimpin patroli malam bersama Kapolsek Kota Singaraja.

Patroli malam melibatkan unit patroli. Mulai dari reskrim Polres Buleleng, Jatanras, Reptil dan Street Lion Polsek Kota Singaraja.

Karena situasi covid-19 saat ini, masyarakat sudah ada yang stress dengan kondisi ekonomi, kehidupan susah dan lapangan pekerjaan tidak ada.

Kondisi seperti ini bisa memicu terjadinya kejahatan di masyarakat. “Sehingga kami mengambil langkah-langkah proaktif jangan sampai dari kecil menjadi gangguan lebih besar.

Lebih awal lebih bagus kita mulai mewaspadainya dan meningkatkan keamanan ditengah masyarakat,” ujar Kompol Wiranata Kusuma.

Patroli malam bakal menyasar lokasi yang sering muncul di tengah keramaian di wilayah perkotaan, kemudian lokasi aksi balapan liar hingga nanti masuk ke desa-desa yang berpotensi ada gangguan di masyarakat.

“Apabila dalam patroli menemukan adanya gangguan dan kriminilitas yang membuat skala besar dan mersahkan, jelas kami akan berikan tindakan tegas dan terukur. Itu berlaku kepada siapapun,” tegas Kompol Wiranata Kusuma.

Kepolisian juga menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan ke polisi apabilan mengetahui ada tindakan kejahatan disekitarnya.

“Segera laporkan sehingga mempermudah pihak kepolisian untuk melakukan tindakan sekaligus pengawasan,” paparnya.

“Kami juga menyarankan kepada masyarakat yang memiliki toko yang menjual barang berharga seperti toko mas, barang elektronik dan toko-toko lainnya,

tidak lupa pintu toko dikunci gembok dengan lebih rapat. Kemudian pemilik toko untuk selalu meningkat kewaspadaannya,” pungkasnya.

SINGARAJA – Kepolisian Resor Buleleng mulai mengintensifkan patroli malam hari. Upaya itu dilakukan untuk mencegah aksi kejahatan di malam hari di wilayah hukum Polres Buleleng.

Apalagi belum lama ini beberapa aksi pencurian sudah mulai marak terjadi ditengah kondisi ekonomi masyarakat yang sudah susah, akibat dampak dari virus corona.

“Kami berpatroli malam karena ada potensi gangguan krimilitas yang mulai terlihat di Buleleng dan mulai meresahkan masyarakat,” kata Kabagops Polres Buleleng Kompol A. A Wiranata Kusuma yang langsung memimpin patroli malam bersama Kapolsek Kota Singaraja.

Patroli malam melibatkan unit patroli. Mulai dari reskrim Polres Buleleng, Jatanras, Reptil dan Street Lion Polsek Kota Singaraja.

Karena situasi covid-19 saat ini, masyarakat sudah ada yang stress dengan kondisi ekonomi, kehidupan susah dan lapangan pekerjaan tidak ada.

Kondisi seperti ini bisa memicu terjadinya kejahatan di masyarakat. “Sehingga kami mengambil langkah-langkah proaktif jangan sampai dari kecil menjadi gangguan lebih besar.

Lebih awal lebih bagus kita mulai mewaspadainya dan meningkatkan keamanan ditengah masyarakat,” ujar Kompol Wiranata Kusuma.

Patroli malam bakal menyasar lokasi yang sering muncul di tengah keramaian di wilayah perkotaan, kemudian lokasi aksi balapan liar hingga nanti masuk ke desa-desa yang berpotensi ada gangguan di masyarakat.

“Apabila dalam patroli menemukan adanya gangguan dan kriminilitas yang membuat skala besar dan mersahkan, jelas kami akan berikan tindakan tegas dan terukur. Itu berlaku kepada siapapun,” tegas Kompol Wiranata Kusuma.

Kepolisian juga menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan ke polisi apabilan mengetahui ada tindakan kejahatan disekitarnya.

“Segera laporkan sehingga mempermudah pihak kepolisian untuk melakukan tindakan sekaligus pengawasan,” paparnya.

“Kami juga menyarankan kepada masyarakat yang memiliki toko yang menjual barang berharga seperti toko mas, barang elektronik dan toko-toko lainnya,

tidak lupa pintu toko dikunci gembok dengan lebih rapat. Kemudian pemilik toko untuk selalu meningkat kewaspadaannya,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/