DENPASAR – Pemilihan Walikota (Pilwali) Denpasar menjadi kisah manis bagi pasangan calon (Paslon) IGN Jaya Negara- I Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya Wibawa).
Diunggulkan semua lembaga survey, pasangan yang diusung PDIP Kota Denpasar ini menang telak atas lawannya paslon Gede Ngurah Ambara Putra – Made Bagus Kerthanegara (Amerta).
Berdasar hasil hitung cepat PDIP Kota Denpasar, paslon Jaya Wibawa meraup suara 81.03 persen dari total jumlah suara yang masuk mencapai 259.884 jiwa.
Sementara paslon Amerta hanya 15.29 persen. Perolehan suara versi PDIP itu beda tipis dengan data KPU. Di mana paslon Jaya Wibawa unggul 79,8 persen, sementara Amerta 20,2 persen.
Diwawancarai sebelum pencoblosan, Cawali Kota Denpasar Jaya Negara menuturkan kepada Jawa Pos Radar Bali sengaja memilih pukul 09.00 wita untuk pencoblosan.
Pria yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Denpasar ini menceritakan bahwa angka 9 berarti bagi dirinya. Alasan pertama 4 Juli lalu dia genap berusia 54 tahun.
“Jadi, kalau 5 tambah 4 kan 9, ” cetus Jaya Negara. Kemudian, dia menceritakan di TPS-nya dia menang 99 persen, paslon 01 : 396 dan paslon 02 mendapat 5 suara.
Nah, menariknya prediksi awal menang 72 persen dan data sementara dari perhitungan PDIP 81 persen. Kalau itu dijumlahkan 7 ditambah 2 atau 8 ditambah 1 hasilnya 9.
“Jadi semua sembilan. Terus tingkat kehadiran sementara 54 persen sembilan juga. Kan misteri 9 ini,” ucapnya.
Di TPS 11 Banjar Saba, Penatih, Jaya Negara mencoblos bersama istrinya Sagung Antari. Keluar dari rumahnya pukul 08.51 dan dipanggil untuk mencoblos ya kemungkinan tepat pukul 09.00.
” Saya bersyukur, astungkara proses sudah berjalan aman dan lancar betul-betul melaksanakan protokol kesehatan alat-alatnya dalam proses pencoblosan harapan kami berharap pilkada berjalan banyak.
Kami berterima kasih kepada masyarakat Kota Denpasar jadikan Denpasar maju, makmur aman dan unggul.
Kami sudah mengimbau ada surat edaran dari Polresta Denpasar progres ini hasil hitungan kalah menang tidak boleh euforia berlebihan. kami terima tulus ikhlas. kami ikhlas. Astungkara bisa menang,” terangnya.