29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 9:07 AM WIB

Intari: Menjadi Peserta JKN-KIS, Saya Sangat Bersyukur

SINGARAJA – Sejak bertransformasi dari PT Askes (Persero) menjadi BPJS Kesehatan pada tahun 2014 lalu, kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) semakin meningkat mencakup seluruh penduduk Indonesia. Saat ini jaminan kesehatan sangat penting karena untuk mendapat jaminan pelayanan kesehatan di mana pun kita berada.

Intari salah satu peserta JKN-KIS yang saat ditemui tim Radar Bali di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Singaraja untuk melakukan perubahan data kepesertaannya mengatakan sangat bersyukur memiliki jaminan kesehatan dari program JKN-KIS.

“Saya tidak bisa membayangkan jika tidak mempunyai Kartu Indonesia Sehat (KIS), pasti bingung di kala tiba-tiba terserang sakit,” ungkapnya

Selain bersyukur dengan adanya program pemerintah ini, ia juga mengungkapkan pelayanan yang diberikan oleh petugas BPJS Kesehatan yang saat itu ditemuinya sangatlah memuaskan. Dirinya mendapatkan pelayanan dengan sangat baik, ramah dan tanggap.

“Saya adalah peserta dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) dan telah dibiayai oleh perusahaan di tempat saya bekerja. Kepesertaan saya pun juga sudah termasuk menanggung jaminan kesehatan suami dan anak saya. Mereka terlindungi dengan program JKN-KIS. Iurannya pun sangat terjangkau namun besar manfaatnya. Semakin banyak yang terbantu oleh program JKN-KIS ini membuat saya semakin bersyukur dan tentunya bangga menjadi peserta JKN-KIS,” ujarnya sambil tersenyum.

Prinsip gotong royong yang digunakan Program JKN-KIS  ini sangatlah tepat, karena untuk menjamin seorang yang sakit diperlukan beberapa orang yang sehat. Iuran yang dibayarkan akan membantu mereka yang sakit sehingga program JKN-KIS ini dapat terus berlanjut dan berkesinambungan.

“Saya dan keluarga tentu tidak berharap sakit tetapi dengan memiliki jaminan kesehatan dari program JKN-KIS membuat saya dan keluarga tidak perlu khawatir lagi jika sewaktu-waktu membutuhkan pelayanan kesehatan. Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang saya tentukan pun juga sudah kami pilih sesuai dosmisili terdekat, benar-benar tidak berhenti bersyukur saya memiliki kartu ini,” ucapnya penuh syukur.

Intari pun berharap kepada seluruh peserta JKN KIS agar selalu rutin membayar iuran sehingga Program JKN-KIS tetap terselenggara agar semakin dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada seluruh penduduk Indonesia.

SINGARAJA – Sejak bertransformasi dari PT Askes (Persero) menjadi BPJS Kesehatan pada tahun 2014 lalu, kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) semakin meningkat mencakup seluruh penduduk Indonesia. Saat ini jaminan kesehatan sangat penting karena untuk mendapat jaminan pelayanan kesehatan di mana pun kita berada.

Intari salah satu peserta JKN-KIS yang saat ditemui tim Radar Bali di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Singaraja untuk melakukan perubahan data kepesertaannya mengatakan sangat bersyukur memiliki jaminan kesehatan dari program JKN-KIS.

“Saya tidak bisa membayangkan jika tidak mempunyai Kartu Indonesia Sehat (KIS), pasti bingung di kala tiba-tiba terserang sakit,” ungkapnya

Selain bersyukur dengan adanya program pemerintah ini, ia juga mengungkapkan pelayanan yang diberikan oleh petugas BPJS Kesehatan yang saat itu ditemuinya sangatlah memuaskan. Dirinya mendapatkan pelayanan dengan sangat baik, ramah dan tanggap.

“Saya adalah peserta dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) dan telah dibiayai oleh perusahaan di tempat saya bekerja. Kepesertaan saya pun juga sudah termasuk menanggung jaminan kesehatan suami dan anak saya. Mereka terlindungi dengan program JKN-KIS. Iurannya pun sangat terjangkau namun besar manfaatnya. Semakin banyak yang terbantu oleh program JKN-KIS ini membuat saya semakin bersyukur dan tentunya bangga menjadi peserta JKN-KIS,” ujarnya sambil tersenyum.

Prinsip gotong royong yang digunakan Program JKN-KIS  ini sangatlah tepat, karena untuk menjamin seorang yang sakit diperlukan beberapa orang yang sehat. Iuran yang dibayarkan akan membantu mereka yang sakit sehingga program JKN-KIS ini dapat terus berlanjut dan berkesinambungan.

“Saya dan keluarga tentu tidak berharap sakit tetapi dengan memiliki jaminan kesehatan dari program JKN-KIS membuat saya dan keluarga tidak perlu khawatir lagi jika sewaktu-waktu membutuhkan pelayanan kesehatan. Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang saya tentukan pun juga sudah kami pilih sesuai dosmisili terdekat, benar-benar tidak berhenti bersyukur saya memiliki kartu ini,” ucapnya penuh syukur.

Intari pun berharap kepada seluruh peserta JKN KIS agar selalu rutin membayar iuran sehingga Program JKN-KIS tetap terselenggara agar semakin dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada seluruh penduduk Indonesia.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/