27.2 C
Jakarta
23 November 2024, 1:07 AM WIB

Hujan Lebat Picu Tebing Longsor, Tutup Rumah Warga Gunung Salak

TABANAN – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Tabanan dan sekitarnya kemarin membuat salah satu rumah warga yang berlokasi di Banjar Apit Yeh, Desa Gunung Salak, Selemadeg Timur, Tabanan tertimpa longsor.

Sebuah tebing di belakang rumah warga setempat bernama I Made Suarta longsor. Beruntung tanah longsor tidak sampai mengenai rumah atau merajan.

Menurut informasi, longsor terjadi sekitar pukul 06.00 Wita. Saat itu memang di lokasi tidak ada hujan. Namun sehari sebelumnya terjadi hujan deras yang cukup lama.

Hal ini yang diduga membuat tanah tebing di belakang rumahnya tidak kuat menahan air sehingga akhirnya longsor Kamis pagi kemarin.

Tanah menerjang belakang rumah sampai ke halaman korban, karena tidak ada tembok penyengker. Beruntung tidak ada kerusakan berarti dan tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian tersebut.

Kejadian tersebut mendapat perhatian warga setempat. Bersama aparat desa setempat, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Gunung Salak,

warga bergotong-royong menyingkirkan material longsor di rumah korban. Tidak membutuhkan waktu lama, material longsor berhasil dibersihkan.

Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Iptu Subagia mengatakan, warga bersama petugas sudah bergotong-royong membersihkan material longsor di halaman rumah I Made Suarta.

Kendati tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut pihaknya meminta masyarakat untuk tetap waspada mengingat hujan lebat mulai mengguyur wilayah Tabanan.

“Sejauh ini material longsor juga sudah dilakukan penanganan dan pembersihan,” jelasnya.

 

TABANAN – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Tabanan dan sekitarnya kemarin membuat salah satu rumah warga yang berlokasi di Banjar Apit Yeh, Desa Gunung Salak, Selemadeg Timur, Tabanan tertimpa longsor.

Sebuah tebing di belakang rumah warga setempat bernama I Made Suarta longsor. Beruntung tanah longsor tidak sampai mengenai rumah atau merajan.

Menurut informasi, longsor terjadi sekitar pukul 06.00 Wita. Saat itu memang di lokasi tidak ada hujan. Namun sehari sebelumnya terjadi hujan deras yang cukup lama.

Hal ini yang diduga membuat tanah tebing di belakang rumahnya tidak kuat menahan air sehingga akhirnya longsor Kamis pagi kemarin.

Tanah menerjang belakang rumah sampai ke halaman korban, karena tidak ada tembok penyengker. Beruntung tidak ada kerusakan berarti dan tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian tersebut.

Kejadian tersebut mendapat perhatian warga setempat. Bersama aparat desa setempat, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Gunung Salak,

warga bergotong-royong menyingkirkan material longsor di rumah korban. Tidak membutuhkan waktu lama, material longsor berhasil dibersihkan.

Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Iptu Subagia mengatakan, warga bersama petugas sudah bergotong-royong membersihkan material longsor di halaman rumah I Made Suarta.

Kendati tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut pihaknya meminta masyarakat untuk tetap waspada mengingat hujan lebat mulai mengguyur wilayah Tabanan.

“Sejauh ini material longsor juga sudah dilakukan penanganan dan pembersihan,” jelasnya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/