GIANYAR – Nasib pengendara motor Honda Vario DK 6488 KAD yang mengangkut seorang pemotor dan dua penumpang begitu apes.
Pada saat melintas Kamis (18/3) malam pukul 20.00 Wita, pengendara dan dua orang penumpangnya terjun bebas di bawah Jembatan Laplapan, Desa Pejeng, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar, tempat aliran Tukad Petanu.
Akibat insiden ini, seorang penumpang atas nama Ni Ketut Rindit, 55, tewas. Sementara pengendara motor Ni Komang Ayu Ardani, 37, hilang terbawa arus sungai dan belum ditemukan.
Satu korban lagi bernama Putu Kevin Ramansa, 9, ditemukan selamat dan saat ini masih mendapat perawatan di rumah sakit.
Menurut informasi, kecelakaan maut bermula ketika pengendara motor melintas di Jalan Raya Gunung Sari, tepatnya di Jembatan sebelah timur Hotel Maya, Kamis, sekitar pukul 19.00.
Mereka diketahui masih satu keluarga asal Banjar Teruna, Desa Siangan, Kecamatan Gianyar. Saat itu, korban Ni Komang Ayu Ardani, 37, membonceng Putu Kevin Ramansa, 9, dan seorang nenek Ni Ketut Rindit, 55.
Pada saat melintas dari arah selatan ke utara, diduga jalanan licin dan gelap usai hujan mengguyur Gianyar.
Apesnya, setiba di jembatan, motor, pengendara dan penumpang masuk jurang. Petugas gabungan yang menerima informasi langsung turun ke lokasi kejadian Kamis malam.
Berdasar hasil pencarian, bocah 9 tahun atas Putu Kevin Ramansa berhasil diselamatkan petugas BPBD Gianyar.
Namun nenek Rindit, ditemukan tak bernyawa. Upaya pencarian terhadap Ni Komang Ayu Ardani sendiri dilakukan malam itu juga, namun tak kunjung ditemukan.
Petugas BPBD Gianyar kembali melakukan pencarian Jumat pagi namun, tubuh korban belum juga ditemukan.
Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gianyar, Dibya Presasta, masih melakukan pencarian terhadap pemotor. “Pencarian dilanjutkan Jumat pagi,” pungkasnya.
