RadarBali.com – Toko Sudarta yang berada di kompleks Pasar Penebel, dibobol maling, Rabu (22/11). Kejadian ini baru diketahui sekitar Pukul 03.00. Dari toko ini, rokok seharga Rp16 juta lebih digondol maling.
Menurut Kapolsek Penebel AKP I Ketut Mastra Budaya kejadian itu diketahui pertama kali oleh Ni Made Lastri, 60, pedagang lain.
Ketika akan berjualan di pagi hari itu, Lastri melihat pintu rolling door toko milik I Nyoman Suriawan, 30, dalam keadaan terbuka setengah.
“Barang-barang dalam keadaan berserakan,” jelas Mastra kemarin. Melihat kejadian tersebut, Lastri pun mencari Suriawan di rumahnya, di Banjar Kupang, Desa Penebel, lalu menceritakan apa yang dilihatnya.
Kejadian itu pun dilaporkan ke Polsek Penebel. Dari pengecekan barang, diketahui ada banyak rokok yang hilang.
Menurut rincian korban, kerugian atas pencurian rokok ini mencapai Rp16,32 juta. Teediri dari 14 merek rokok.
Rokok yang dicuri dalam jumlah bal-balan, dari Lucky Strike, Sampoerna Mild, hingga Gudang Garam.
Mastra menyatakan, kasus tersebut masih dilakukan penyelidikan.