SINGARAJA – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk, Jumat (9/2) dini hari. Sebuah mobil pikap menabrak pantat truk bermuatan beton.
Dampaknya dua orang tewas dalam kejadian tersebut. Sementara seorang penumpang lainnya dalam kondisi luka berat dan kini tengah dirawat intensif di RSUD Buleleng.
Kecelakaan maut itu terjadi di KM 54 Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk, tepatnya di wilayah Desa Pemuteran.
Mobil pikap dengan nomor polisi DK 9814 UV menabrak pantat truk tronton DK 8977 AB. Dampaknya bagian depan mobil pikap remuk. Seluruh penumpang berikut pengemudi dalam kondisi terjepit.
Peristiwa berawal ketika mobil DK 9814 UV datang dari arah Gilimanuk menuju Singaraja. Mobil dikemudikan oleh Nasruhan, 25, warga Desa Gerokgak.
Di dalam mobil juga ada dua penumpang, masing-masing Luh Tirta, 35, dan Rohmah, 43, keduanya warga Desa Penyabangan.
Mobil pikap itu diketahui mengangkut muatan ikan yang hendak dibawa ke Desa Penyabangan. Sekitar pukul 03.30, mobil masuk wilayah Desa Pemuteran.
Tiba-tiba saja mobil menghantam pantat truk. Dampaknya pengemudi mobil pikap, Nasruhan dan penumpang atas nama Rohmah, meninggal dunia di tempat kejadian.
Sementara Luh Tirta langsung dilarikan ke rumah sakit karena luka berat. Kini Luh Tirta masih menjalani perawatan di RSUD Buleleng.
Begitu kecelakaan terjadi, truk DK 8977 AB yang dikemudikan I Made Sadia, 52, warga Desa Sempidi itu, kemudian diamankan di wilayah Busungbiu oleh personil Polsek Busungbiu.