JAKARTA – Persija Jakarta musim ini berbeda dengan musim lalu. Sederet pemain bintang menghiasi skuad Macan Kemayoran.
Contohnya adalah Marko Simic. Selain itu ada beberapa pemain senior dan pemain timnas di skuad asuhannya.
Tapi, yang utama menurut Pelatih Persija Jakarta Stefano Teco Cugurra adalah semangat para pemain yang belum pernah merasakan gelar juara.
Karena itu, kesempatan main di partai final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) bakal dimanfaatkan secara optimal untuk merebut juara.
“Ada beberapa pemain yang belum juara di tim. Ini kesempatan mereka. Jangan tunggu lagi. Ini kesempatan emas untuk mengalahkan Bali United di final dan merebut gelar juara. Tapi, pemain harus respect dan juga kerja keras,” terangnya.
Pelatih asal Brazil ini menambahkan, tim manapun yang meraih gelar juara, dialah tim yang bermain dengan maksimal di pertandingan hari ini.
“Kedua tim harus bisa menerima hasil apapun dengan lapang dada. Baik kalah maupun menang,” bebernya.
Sama seperti Bali United, Persija Jakarta juga menelan kekalahan di pertandingan pertama AFC Cup melawan Johor Darul Ta’zim.
Coach Teco juga memainkan pemain lapis kedua saat itu. Bahkan, Marko Simic tidak dibawa ke Malaysia.
Tentu dia lakukan itu karena dia ingin membawa Persija Jakarta juara Piala Presiden. “Kalau sudah di final, semua pasti mau juara. Persija dan Bali United harus terima kekalahan di AFC. Tapi bukan berarti kami melepas pertandingan di AFC Cup,” imbuhnya.