SINGARAJA – Aparat kepolisian di Mapolres Buleleng, menggelar acara doa bersama. Acara tersebut sengaja digelar untuk mendoakan
arwah para pahlawan bhayangkara, yang gugur dalam insiden yang terjadi di Rutan Salemba Cabang Mako Brimob, beberapa waktu lalu.
Doa bersama itu dilangsungkan di Pura Wira Shanti Mapolres Buleleng, Sabtu (12/5) pagi.
Persembahyangan itu dipimpin pemangku pura setempat, yakni Ida Bagus Adnyana. Seluruh personel yang beragama Hindu mengikuti persembahyangan, hingga meluber ke lapangan.
Bukan hanya umat Hindu saja yang melaksanakan persembahyangan, personel yang beragama Islam juga melakukan Sholat Gaib di Musholla Mapolres Buleleng.
Sholat dipimpin oleh Kapolres Buleleng AKBP Suratno. Menurut AKBP Suratno, doa bersama itu merupakan bentuk duka cita para personel di Mapolres Buleleng.
Terlebih para personel itu gugur dalam menjalankan tugas, sehingga dianggap sebagai pahlawan.
“Kemarin lewat pengurus masjid juga kami sempat mohonkan agar ada Sholat Gaib. Hari ini persembahyangan yang agama Hindu. Besok pun bagi umat kristiani, kami mohonkan agar diselipkan doa saat kebaktian,” kata AKBP Suratno.
Lebih lanjut dijelaskan, polisi juga melakukan pengibaran bendera setengah tiang, sebagai bentuk duka cita dan penghormatan pada Pahlawan Bhayangkara.
Bendera setengah tiang itu akan berkibar hingga Jumat (18/5) mendatang.
SINGARAJA – Aparat kepolisian di Mapolres Buleleng, menggelar acara doa bersama. Acara tersebut sengaja digelar untuk mendoakan
arwah para pahlawan bhayangkara, yang gugur dalam insiden yang terjadi di Rutan Salemba Cabang Mako Brimob, beberapa waktu lalu.
Doa bersama itu dilangsungkan di Pura Wira Shanti Mapolres Buleleng, Sabtu (12/5) pagi.
Persembahyangan itu dipimpin pemangku pura setempat, yakni Ida Bagus Adnyana. Seluruh personel yang beragama Hindu mengikuti persembahyangan, hingga meluber ke lapangan.
Bukan hanya umat Hindu saja yang melaksanakan persembahyangan, personel yang beragama Islam juga melakukan Sholat Gaib di Musholla Mapolres Buleleng.
Sholat dipimpin oleh Kapolres Buleleng AKBP Suratno. Menurut AKBP Suratno, doa bersama itu merupakan bentuk duka cita para personel di Mapolres Buleleng.
Terlebih para personel itu gugur dalam menjalankan tugas, sehingga dianggap sebagai pahlawan.
“Kemarin lewat pengurus masjid juga kami sempat mohonkan agar ada Sholat Gaib. Hari ini persembahyangan yang agama Hindu. Besok pun bagi umat kristiani, kami mohonkan agar diselipkan doa saat kebaktian,” kata AKBP Suratno.
Lebih lanjut dijelaskan, polisi juga melakukan pengibaran bendera setengah tiang, sebagai bentuk duka cita dan penghormatan pada Pahlawan Bhayangkara.
Bendera setengah tiang itu akan berkibar hingga Jumat (18/5) mendatang.
