SEMARAPURA – Kepala Urusan (Kaur) Bidang Pemerintahan, Desa Banjarangkan I Made Wardana meninggal dunia dalam perawatan di RS Sanglah, Rabu (21/8) dini hari.
Wardana dilarikan ke RS Sanglah setelah mengalami peristiwa tabrak lari saat joging pagi di Jalan Raya Banjarangkan, tempatnya di sebelah timur SPBU Banjarangkan, Selasa (20/8) sekitar pukul 05.15.
Berdasar informasi, peristiwa itu berawal saat Made Wardana joging dari arah barat dengan tujuan ke arah timur.
Setibanya di tempat kejadian, korban ditabrak dari belakang oleh pengendara yang mengendarai sepeda motor berwarna putih yang belum diketahui plat nomornya.
Korban pun terjatuh ke aspal dengan luka lecet pada lutut kaki kanan, dan kiri, benjol pada kepala sebelah kiri, keluar darah dari telinga kiri, serta tidak sadarkan diri.
Akibat luka yang diderita, korban akhirnya dilarikan ke RS Sanglah untuk mendapatkan penanganan medis. Korban meninggal dunia dalam perawatan di RS Sanglah, Rabu (21/8) dini hari.
Kanitlaka Polres Klungkung Ipda Gusti Made Mahendra saat dikonfirmasi, Rabu (21/8) siang membenarkan peristiwa tersebut.
Menurutnya, pengendara sepeda motor warna putih yang menabrak korban masih dalam lidik.
“Pengendara yang menabrak tidak berhenti memberikan pertolongan dan terus melaju ke arah timur,” ujarnya.
Sementara itu, Perbekel Banjarangkan, Wayan Swastika saat dikonfirmasi terpisah membenarkan jika korban kecelakaan tersebut adalah Kaur Bidang Pemerintahan Desa Banjarangkan.
Korban telah mengabdikan dirinya sejak tahun 1984 dan terbilang rajin. Dia mengaku mendapat informasi korban meninggal dunia, Rabu (21/8) dini hari.
“Hari ini (kemarin, Red) rencananya dikubur pukul 14.00,” tandasnya.