SEMARAPURA – Partai Gerindra kini sedang menjadi pembahasan masyarakat Kabupaten Klungkung setelah screenshot
percakapan grup WhatsApp (WA) Partai Gerindra Bali yang dituding menyudutkan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta tersebar luas.
Melihat kericuhan yang ditimbulkan akibat tersebarnya screenshot percakapan tersebut, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali Gede Ketut Nugrahita Pendit
berencana meminta klarifikasi Bendahara Fraksi Gerindra DPRD Bali I Nengah Wijaya yang diduga pemilik dari screenshot percakapan group WA Partai Gerindra Bali itu, dalam rapat fraksi, Senin (27/5) mendatang.
Pendit yang dikonfirmasi kemarin membenarkan pihaknya akan meminta klarifikasi Wijaya atas screenshot percakapan grup WA Partai Gerindra Bali yang diduga milik Wijaya dan kini tersebar luas hingga dituding menimbulkan kegaduhan.
Pihaknya akan bertanya mengenai maksud dan tujuan Wijaya membuat screenshot yang kini sedang viral dan menjadi pembahasan masyarakat tersebut.
“Makanya saya tidak mau memberikan komentar karena saya kan tidak tahu persoalannya,” ujarnya.
Yang jelas, pihaknya mengaku terusik dengan adanya kegaduhan yang ditimbulkan akibat tersebarnya screenshot percakapan grup WA Partai Gerindra Bali tersebut.
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta belum bisa dimintai keterangannya mengenai hal ini lantaran masih melakukan cek kesehatan di Malaysia.
SEMARAPURA – Partai Gerindra kini sedang menjadi pembahasan masyarakat Kabupaten Klungkung setelah screenshot
percakapan grup WhatsApp (WA) Partai Gerindra Bali yang dituding menyudutkan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta tersebar luas.
Melihat kericuhan yang ditimbulkan akibat tersebarnya screenshot percakapan tersebut, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali Gede Ketut Nugrahita Pendit
berencana meminta klarifikasi Bendahara Fraksi Gerindra DPRD Bali I Nengah Wijaya yang diduga pemilik dari screenshot percakapan group WA Partai Gerindra Bali itu, dalam rapat fraksi, Senin (27/5) mendatang.
Pendit yang dikonfirmasi kemarin membenarkan pihaknya akan meminta klarifikasi Wijaya atas screenshot percakapan grup WA Partai Gerindra Bali yang diduga milik Wijaya dan kini tersebar luas hingga dituding menimbulkan kegaduhan.
Pihaknya akan bertanya mengenai maksud dan tujuan Wijaya membuat screenshot yang kini sedang viral dan menjadi pembahasan masyarakat tersebut.
“Makanya saya tidak mau memberikan komentar karena saya kan tidak tahu persoalannya,” ujarnya.
Yang jelas, pihaknya mengaku terusik dengan adanya kegaduhan yang ditimbulkan akibat tersebarnya screenshot percakapan grup WA Partai Gerindra Bali tersebut.
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta belum bisa dimintai keterangannya mengenai hal ini lantaran masih melakukan cek kesehatan di Malaysia.
