MANGUPURA – Berbagai upaya dilakukan Pemerintah kabupaten Badung untuk penanganan pandemi virus corona diseases (Covid-19).
Pemkab Badung melalui Dinas Kebudayaan (Disbud) Badung merealokasi anggaran Hari Ulang Tahun (HUT) Sekaa Teruna di Badung untuk penanggulangan virus corona (Covid-19).
Setidaknya ada Rp 8 miliar anggaran yang direalokasikan untuk penangangan covid-19. Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Badung I Gde Eka Sudarwitha mengatakan,
surat imbauan untuk tidak melaksanakan kegiatan perayaan ulang tahun sudah dilayangkan tertanggal 8 April 2020.
“Iya kami memang imbau agar sekaa teruna tidak melaksanakan perayaan HUT selama adanya wabah Covid-19 ini,” terang Eka Sudarwitha.
Ia mengatakan, surat dengan nomor 454/1891/ Disbud yang ditunjukkan kepada Bendesa Adat se Kabupaten Badung itu intinya menghimbau
untuk melaksanakan perayaan HUT dan segala kegiatan keramaian lainnya yang bertentangan dengan usaha pencegahan perkembangan penyebaran Covid-19.
Secara otomatis anggaran yang dialokasikan untuk perayaan HUT Sekaa Teruna di Badung stop sementara.
Bahkan, anggaran tersebut dikembalikan dan digunakan untuk Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Badung. “Iya alokasi dana digunakan untuk penanggulangan Covid-19, sesuai perintah pimpinan,” bebernya.
Seperti diketahui di kabupaten Badung terdapat 535 Sekaa Teruna dan 28 Yowana. Namun, untuk tahun 2020 Disbud Badung menganggarkan dana perayaan ulang tahun Sekaa Teruna untuk 340 sekaa.
Masing-masing sekaa teruna yang merayakan ulang tahun sebelumnya dianggarkan Rp 24 juta rupiah. Sehingga totalnya kini ada sebanyak Rp 8 miliar lebih anggaran dialokasikan.
“Jadi,istilahnya realokasi anggaran atau dana dan refocusing kegiatan sesuai arahan Bapak Presiden melalui Mendagri dan Menteri Desa dan PDTT,” pungkasnya.
