DENPASAR – Album ke-8 Alit Bali Gita Mahardika dari sanggar Eka Mahardika Putra akhirnya resmi dirilis. Album yang diisi oleh 12 orang anak sanggar Eka Maha Putra ini resmi dirilis pada Minggu (7/3/2021) di Denpasar.
Eka Putra, pemilik sanggar mengatakan bahwa album ini berisikan 13 lagu bertema anak-anak. Masing-masing 12 penyanyi membawakan satu lagu. Sedangkan satu lagu sisa dinyanyikan secara bersama.
“Di album ini kami menampilkan 13 lagu. Satu lagu grup dan sisanya lagu solo yang saya ciptakan sendiri hingga aransement,” katanya kepada media di sela acara launching tersebut.
Dijelaskannya, bahwa di sanggarnya sendiri, anak-anak sanggar memang diberi kesempatan luas untuk mengekspresikan dirinya.
Setelah mereka belajar menyanyi dari nol, kemudian mereka akan dibuatkan lagu. Semua proses produksi album dilakukan oleh Eka Putra. Aransemen, lirik hingga rekaman dilakukan di studio milik sanggar.
Album ini sendiri digodok sejak tahun 2018 lalu. Kemudian sempat direncanakan akan dirilis di tahun 2020. Namun saat itu terhalang pandemi. Sehingga di tahun 2021, agar tidak menunggu terlalu lama, album ini dirilis segera.
“Selama proses pembuatan kami mengikuti protokol kesehatan. Tetap pakai masker hingga jaga jarak. Kami juga berkoordinasi via online,” katanya.
Semua lagu yang ada di dalam album ini melekat dengan ciri dan karakter masing-masing anak yang menyanyikannya. Eka Putra, membuat lagu yang sesuai dengan karakter vokal sang anak. Pemilihan lagu tidak asal-asalan.
“Karena saya ngajar tahu karakter mereka, sehingga lagu yang diberikan ke penyanyinya sesuai dengan karakternya. Yang membedakan, di album ini memang lagu anak-anak natural saja. Lirik dan musiknya juga,” imbuh Eka Putra.
Anak-anak yang terlibat dalam lagu ini sendiri merupakan anak-anak dari jenjang TK kecil hingga kelas 1 SMP. Mereka masing-masing bernama Radha, Dinda, Nidya, Vidya, Gus wira, Leo Dirga, Sonia, Gek Syifa, Cintya, Hani, Gung Dimas, Roy Ananda.
