SINGARAJA– Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk. Tepatnya di sisi timur SPBU Dencarik, yang masuk wilayah Banjar Dinas Corot, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar. Kecelakaan tersebut menewaskan seorang pengemudi sepeda motor.
Insiden itu terjadi pada Selasa pukul 06.00 kemarin (2/3). Sepeda motor bernomor polisi DK 2071 VI terlibat kecelakaan dengan truk dengan nomor polisi DK 8331 UR.
Kecelakaan bermula saat truk DK 8331 UR yang dikemudikan Putu Santika, warga Desa Gerokgak, melaju dari arah Seririt menuju ke Kota Singaraja. Truk itu bergerak sesuai dengan lajurnya.
Sementara dari arah berlawanan muncul sepeda motor DK 2071 VI yang dikemudikan Jumaudin, 47, warga Desa Temukus. Saat itu Jumaudin diketahui membawa kerupuk untuk dibawa ke beberapa pedagang dan pasar.
Diduga Jumaudin mengambil haluan terlalu ke kanan. Akibatnya keranjang kerupuk menyenggol kaca spion depan truk. Selanjutnya korban dan sepeda motor terlempar sehingga mengenai bemper mesin kanan truk.
Korban disebut mengalami luka parah pada bagian kepala. Warga setempat mengevakuasi korban ke RSUD Tangguwisia. Namun nyawanya tak tertolong. Korban dinyatakan meninggal pada pukul 07.00 pagi.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya mengatakan, kecelakaan dipicu oleh pengemudi sepeda motor yang kurang hati-hati saat berkendara. “Pengemudi mengambil haluan terlalu ke kanan. Sehingga keranjang kerupuk yang dibawa pengemudi itu, menyenggol kendaraan lain dari arah berlawanan. Dampaknya terjadi kecelakaan lalu lintas yang menelan korban jiwa,” kata Sumarjaya.
SINGARAJA– Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk. Tepatnya di sisi timur SPBU Dencarik, yang masuk wilayah Banjar Dinas Corot, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar. Kecelakaan tersebut menewaskan seorang pengemudi sepeda motor.
Insiden itu terjadi pada Selasa pukul 06.00 kemarin (2/3). Sepeda motor bernomor polisi DK 2071 VI terlibat kecelakaan dengan truk dengan nomor polisi DK 8331 UR.
Kecelakaan bermula saat truk DK 8331 UR yang dikemudikan Putu Santika, warga Desa Gerokgak, melaju dari arah Seririt menuju ke Kota Singaraja. Truk itu bergerak sesuai dengan lajurnya.
Sementara dari arah berlawanan muncul sepeda motor DK 2071 VI yang dikemudikan Jumaudin, 47, warga Desa Temukus. Saat itu Jumaudin diketahui membawa kerupuk untuk dibawa ke beberapa pedagang dan pasar.
Diduga Jumaudin mengambil haluan terlalu ke kanan. Akibatnya keranjang kerupuk menyenggol kaca spion depan truk. Selanjutnya korban dan sepeda motor terlempar sehingga mengenai bemper mesin kanan truk.
Korban disebut mengalami luka parah pada bagian kepala. Warga setempat mengevakuasi korban ke RSUD Tangguwisia. Namun nyawanya tak tertolong. Korban dinyatakan meninggal pada pukul 07.00 pagi.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya mengatakan, kecelakaan dipicu oleh pengemudi sepeda motor yang kurang hati-hati saat berkendara. “Pengemudi mengambil haluan terlalu ke kanan. Sehingga keranjang kerupuk yang dibawa pengemudi itu, menyenggol kendaraan lain dari arah berlawanan. Dampaknya terjadi kecelakaan lalu lintas yang menelan korban jiwa,” kata Sumarjaya.
