DENPASAR-Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Teuku Umar Barat, tepatnya di kilo meter 4, Denpasar Barat, Senin (14/2/2022). Dalam kecelakaan itu seorang wanita yang belum diketahui identitasnya tewas setelah tubuhnya jatuh lalu terlindas ban truk.
Kasi humas Polresta Denpasar, Ipti I Ketut Sukadi menerangkan, kecelakaan itu melibatkan pengendara motor Honda Vario DK 7245 UQ yang dikendarai korban dengah truk tronton bernomor polisi DK 8738 GW yang dikendarai sopir bernama Baromi. “Korban adalah seorang wanita. Identitasnya masih lidik,” kata Sukadi.
Kecelakaan maut itu bermula saat sepeda motor korban dan truk tronton itu sama-sama melaju dari timur ke barat. Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor korban hendak menyalip truk tersebut. “Namun disaat bersamaan, ada sepeda motor dari arah berlawanan. Sehingga korban kaget dan rem mendadak,” tambah Sukadi.
Korban yang kaget lalu terjatuh. Nahasnya, bukannya jatuh ke pinggir, tubuh korban malah terjatuh ke bawah kolong truk hingga akhirnya tubuh korban tergilas ban belakang truk tersebut.
“Kesimpulan sementara, pengendara sepeda motor kurang hati-hati saat ingin mendahului sehingga terjadi kecelakaan,” pungkasnya.
Akibat tergilas, helm korban pecah. Begitu juga dengan kepalanya mengalami luka terbuka. Beberapa bagian tubuh korban juga mengalami luka lecet. Kasus ini ditangani Polresta Denpasar.
DENPASAR-Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Teuku Umar Barat, tepatnya di kilo meter 4, Denpasar Barat, Senin (14/2/2022). Dalam kecelakaan itu seorang wanita yang belum diketahui identitasnya tewas setelah tubuhnya jatuh lalu terlindas ban truk.
Kasi humas Polresta Denpasar, Ipti I Ketut Sukadi menerangkan, kecelakaan itu melibatkan pengendara motor Honda Vario DK 7245 UQ yang dikendarai korban dengah truk tronton bernomor polisi DK 8738 GW yang dikendarai sopir bernama Baromi. “Korban adalah seorang wanita. Identitasnya masih lidik,” kata Sukadi.
Kecelakaan maut itu bermula saat sepeda motor korban dan truk tronton itu sama-sama melaju dari timur ke barat. Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor korban hendak menyalip truk tersebut. “Namun disaat bersamaan, ada sepeda motor dari arah berlawanan. Sehingga korban kaget dan rem mendadak,” tambah Sukadi.
Korban yang kaget lalu terjatuh. Nahasnya, bukannya jatuh ke pinggir, tubuh korban malah terjatuh ke bawah kolong truk hingga akhirnya tubuh korban tergilas ban belakang truk tersebut.
“Kesimpulan sementara, pengendara sepeda motor kurang hati-hati saat ingin mendahului sehingga terjadi kecelakaan,” pungkasnya.
Akibat tergilas, helm korban pecah. Begitu juga dengan kepalanya mengalami luka terbuka. Beberapa bagian tubuh korban juga mengalami luka lecet. Kasus ini ditangani Polresta Denpasar.
