RadarBali.com – Warga perumahan Perum Candra Asri dibuat geger dengan temuan tulang belulang di rumah milik Rudi di blok C No. 38, kemarin pagi.
Temuan itu masih diselidiki lebih lanjut. Namun hasil penelusuran polisi, tulang itu diduga tulang hewan.
Kapolsek Sukawati Kompol Pande Sugiharta, membenarkan kejadian itu. “Anggota kami masih mengecek di lapangan. Belum bisa dipastikan, tapi kami temukan bagian seperti gigi anjing,” ujar Kompol Sugiharta, kemarin.
Hal senada dikatakan Pjs Wakapolsek Sukawati, AKP Alit Sudarsana. “Belum bisa dipastikan oleh dokter, apakah itu tulang anjing atau sapi,” jelasnya.
Pihaknya masih akan menunggu hasil temuan tulang belulang yang strukturnya tampak tidak utuh itu. Menurut informasi, temuan itu awalnya diketahui pemilik rumah, Rudi, 58.
Pemilik rumah berencana membangun lubang pembuangan comberan di belakang rumahnya di blok C, No. 38, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati.
Yang menggali seorang tukang, Sutiono, 46, warga Jawa Timur yang tinggal di Sekar Wangi, Denpasar Timur.
Setelah beberapa menit bekerja menggali lubang air comberan, Sutiono menemukan tulang belulang terbungkus daster warna hitam.
Temuan itu kemudian diketahui oleh pemilik rumah, Rudi. Selanjutnya, Rudi menghubungi Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Batubulan.
Tak berselang lama, pukul 09.40, anggota Reskrim Polsek Sukawati dipimpin oleh Kapospol Batubulan, Iptu I Gede Arimbawa mendatangi lokasi kejadian.
Lalu pukul 10.25, anggota Reskrim Polsek Sukawati membawa barang bukti berupa tulang tersebut ke Polsek Sukawati guna penyelidikan lebih lanjut
