JIMBARAN – Diduga akibat korsleting listrik, sebuah rumah di Perumahan Puri Mumbul Permai, Jalan Sandat IV No:18 B Jimbaran, dilalap si jago merah.
Kejadian ini terjadi Senin (28/1) malam sekitar pukul 21.00. Akibatnya, rumah seluas kurang lebih 20 meter persegi milik korban Ketut Sumerta ini hampir ludes.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan Iptu Moh. Nurul Yaqin mengatakan, berdasar keterangan korban, kebakaran ini didiuga korsleting listrik dari lampu emergency.
“Kejadian tersebut diduga konsleting listrik dari lampu emergency yang lagi dicharge lalu korban meninggalkan rumah,” kata Iptu Nurul Yaqin, Selasa (29/1).
Api pertamakali muncul sekitar pukul 21.00 dari tempat charge peralatan elektronik. Api kemudian membesar hingga merambat ke langit-langit rumah.
Seketika api pun membesar. Saat itu, korban bersama warga sekitar sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun usaha mereka sia-sia. Api kian membesar.
Beruntung, tidak berselang lama lima unit mobil pemadam kebakaran Badung tiba di lokasi. “Api baru bisa dipadampakan sekitar pukul 21.30,” tambah Iptu Nurul.
Sementara akibat kejadian ini, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.
JIMBARAN – Diduga akibat korsleting listrik, sebuah rumah di Perumahan Puri Mumbul Permai, Jalan Sandat IV No:18 B Jimbaran, dilalap si jago merah.
Kejadian ini terjadi Senin (28/1) malam sekitar pukul 21.00. Akibatnya, rumah seluas kurang lebih 20 meter persegi milik korban Ketut Sumerta ini hampir ludes.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan Iptu Moh. Nurul Yaqin mengatakan, berdasar keterangan korban, kebakaran ini didiuga korsleting listrik dari lampu emergency.
“Kejadian tersebut diduga konsleting listrik dari lampu emergency yang lagi dicharge lalu korban meninggalkan rumah,” kata Iptu Nurul Yaqin, Selasa (29/1).
Api pertamakali muncul sekitar pukul 21.00 dari tempat charge peralatan elektronik. Api kemudian membesar hingga merambat ke langit-langit rumah.
Seketika api pun membesar. Saat itu, korban bersama warga sekitar sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun usaha mereka sia-sia. Api kian membesar.
Beruntung, tidak berselang lama lima unit mobil pemadam kebakaran Badung tiba di lokasi. “Api baru bisa dipadampakan sekitar pukul 21.30,” tambah Iptu Nurul.
Sementara akibat kejadian ini, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.
