TABANAN – Pelaku pembuang bangkai babi yang beberapa kali beraksi dengan membuang babi mati ke sungai, akhirnya kena batunya.
Jumat (6/3) malam kemarin, empat orang pelaku pembuang bangkai babi diamankan polisi Tabanan saat berencana membuang bangkai babi di Jalan Bantas – Meliling, Banjar Pucuk, Desa Bantas, Selemadeg Timur, Tabanan.
Empat pelaku semuanya berasal dari Karangasem. Yakni Gede Suberata, Wayan Pasek Adi Gunawan, Wayan Putu dan Ketut Sukra.
Menurut informasi, terungkapnya ulah pelaku bermula ketika saksi I Ketut Suentra, warga Banjar Pucuk, Desa Bantas, Selemadeg Timur, sedang duduk di warung Bersama istrinya.
Tak lama kemudian dia melihat mobil carry pick up warna hitam melintas dari arah jalan raya menuju jalan lama Banjar Pucuk.
Selanjutnya saksi mengejar kendaraan pick up tersebut karena di sebelah utara jalan dipalang dengan menggunakan bambu.
Kendaraan tersebut lalu balik arah. Di tengah jalan, mobil tersebut dihentikan saksi dan warga Banjar Pucuk, Desa Bantas.
“Dari sana akhirnya terungkap para pelaku berniat membuang bangkai babi,” ujar saksi di TKP. Ke empat pelaku kemudian di bawa ke balai banjar.
Setelah diinterograsi 30 menit kemudian ke empat pelaku dibawa ke Polsek Selamadeg Timur. “Saat ini masih dimintai keterangan polisi,” pungkasnya.
TABANAN – Pelaku pembuang bangkai babi yang beberapa kali beraksi dengan membuang babi mati ke sungai, akhirnya kena batunya.
Jumat (6/3) malam kemarin, empat orang pelaku pembuang bangkai babi diamankan polisi Tabanan saat berencana membuang bangkai babi di Jalan Bantas – Meliling, Banjar Pucuk, Desa Bantas, Selemadeg Timur, Tabanan.
Empat pelaku semuanya berasal dari Karangasem. Yakni Gede Suberata, Wayan Pasek Adi Gunawan, Wayan Putu dan Ketut Sukra.
Menurut informasi, terungkapnya ulah pelaku bermula ketika saksi I Ketut Suentra, warga Banjar Pucuk, Desa Bantas, Selemadeg Timur, sedang duduk di warung Bersama istrinya.
Tak lama kemudian dia melihat mobil carry pick up warna hitam melintas dari arah jalan raya menuju jalan lama Banjar Pucuk.
Selanjutnya saksi mengejar kendaraan pick up tersebut karena di sebelah utara jalan dipalang dengan menggunakan bambu.
Kendaraan tersebut lalu balik arah. Di tengah jalan, mobil tersebut dihentikan saksi dan warga Banjar Pucuk, Desa Bantas.
“Dari sana akhirnya terungkap para pelaku berniat membuang bangkai babi,” ujar saksi di TKP. Ke empat pelaku kemudian di bawa ke balai banjar.
Setelah diinterograsi 30 menit kemudian ke empat pelaku dibawa ke Polsek Selamadeg Timur. “Saat ini masih dimintai keterangan polisi,” pungkasnya.
