GIANYAR – Seorang satpam di perusahaan jasa pengiriman uang di Jalan Gatot Subroto, Denpasar, dan istrinya akhirnya dinyatakan sembuh dari penyakit Coronavirus Disease (Covid-19).
Kedua pasien asal Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar tersebut akhirnya dipulangkan. Bahkan, anak-anak mereka juga telah mengakhiri masa karantina. Itu setelah kedua anaknya dilakukan tes kesehatan.
Kabar baik tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Gugus Penanganan Covid-19 Kabupaten Gianyar, Gusti Bagus “Bem” Adi Wicaksana Widhya Utama.
Pria yang juga Kabag Umum Setda Pemkab Gianyar itu menyatakan, satpam awalnya sembuh dari Covid-19. Kemudian, menyusul istrinya dinyatakan sembuh Sabtu lalu (16/5).
“Istrinya kontak erat dengan suaminya sebelum terjangkit,” ujar Gusti Bem. Bem merinci, sang istri yang terpapar Covid-19 diduga dari suaminya itu awalnya jalani rapid test 5 Mei lalu dengan hasil reaktif.
Kemudian pada 6 Mei dirujuk ke RSUD Sanjiwani. Dia kemudian dilakukan tes swab dengan hasil positif. “Tanggal 7 dirawat di ruang isolasi RSUD Sanjiwani. Dan tanggal 16 Mei dinyatakan sembuh,” ujarnya.
Setelah sembuh, pasien diperbolehkan pulang ke rumahnya. “Lama perawatannya selama 10 hari,” jelasnya.
Sang istri satpam tersebut bisa kembali lagi berkumpul bersama keluarganya. “Anak-anaknya juga sudah balik ke rumah (dari karantina, red). Negatif anak-anaknya,” terangnya.
Total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Gianyar mencapai 29 orang. Dengan jumlah pasien sembuh mencapai 23 orang.
GIANYAR – Seorang satpam di perusahaan jasa pengiriman uang di Jalan Gatot Subroto, Denpasar, dan istrinya akhirnya dinyatakan sembuh dari penyakit Coronavirus Disease (Covid-19).
Kedua pasien asal Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar tersebut akhirnya dipulangkan. Bahkan, anak-anak mereka juga telah mengakhiri masa karantina. Itu setelah kedua anaknya dilakukan tes kesehatan.
Kabar baik tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Gugus Penanganan Covid-19 Kabupaten Gianyar, Gusti Bagus “Bem” Adi Wicaksana Widhya Utama.
Pria yang juga Kabag Umum Setda Pemkab Gianyar itu menyatakan, satpam awalnya sembuh dari Covid-19. Kemudian, menyusul istrinya dinyatakan sembuh Sabtu lalu (16/5).
“Istrinya kontak erat dengan suaminya sebelum terjangkit,” ujar Gusti Bem. Bem merinci, sang istri yang terpapar Covid-19 diduga dari suaminya itu awalnya jalani rapid test 5 Mei lalu dengan hasil reaktif.
Kemudian pada 6 Mei dirujuk ke RSUD Sanjiwani. Dia kemudian dilakukan tes swab dengan hasil positif. “Tanggal 7 dirawat di ruang isolasi RSUD Sanjiwani. Dan tanggal 16 Mei dinyatakan sembuh,” ujarnya.
Setelah sembuh, pasien diperbolehkan pulang ke rumahnya. “Lama perawatannya selama 10 hari,” jelasnya.
Sang istri satpam tersebut bisa kembali lagi berkumpul bersama keluarganya. “Anak-anaknya juga sudah balik ke rumah (dari karantina, red). Negatif anak-anaknya,” terangnya.
Total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Gianyar mencapai 29 orang. Dengan jumlah pasien sembuh mencapai 23 orang.
