DENPASAR – Presiden Jokowi sudah dilakukan vaksinasi Covid-19 setelah pihak BPOM memberikan izin edarnya. Lalu bagaimana dengan di Bali?
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya mengatakan jadwal vaksinasi di Bali akan dimulai pada Kamis besok (14/1).
“Jadwal kick off tanggal 14 Januari di RSBM (Rumah Sakit Bali Mandara),” ujarnya saat di konfirmasi pada Rabu (13/1).
Nantinya vaksinasi juga akan diikuti oleh Gubernur Bali Wayan Koster, Pangdam, Kapolda, Forkompimda dan yang lainnya
Diketahui, Bali sendiri telah menerima 31.000 vial vlaksin Covid-19 produksi Sinovac. Dalam vaksinasi nanti, akan ada beberapa tahap.
Untuk tahap pertama, Vaksin ini menyasar tenaga kesehatan di baris terdepan yang berjumlah 30.320 orang.
Rinciannya, di Kabupaten Jembrana sebanyak 1.533 orang, di Kabupaten Tabanan sebanyak 3.118 orang, Kabupaten Badung sejumlah 5.551 orang, Kabupaten Gianyar sebanyak 3.134 orang, Kabupaten Klungkung 1.691 orang.
Lanjutnya, untuk Kabupaten Bangli sebanyaknya 1.246 orang, Kabupaten Karangasem sebanyak 1.074 orang, di Kabupaten Buleleng sejumlah 3.590 orang, dan Kota Denpasar sebanyak 9.383 orang.
DENPASAR – Presiden Jokowi sudah dilakukan vaksinasi Covid-19 setelah pihak BPOM memberikan izin edarnya. Lalu bagaimana dengan di Bali?
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya mengatakan jadwal vaksinasi di Bali akan dimulai pada Kamis besok (14/1).
“Jadwal kick off tanggal 14 Januari di RSBM (Rumah Sakit Bali Mandara),” ujarnya saat di konfirmasi pada Rabu (13/1).
Nantinya vaksinasi juga akan diikuti oleh Gubernur Bali Wayan Koster, Pangdam, Kapolda, Forkompimda dan yang lainnya
Diketahui, Bali sendiri telah menerima 31.000 vial vlaksin Covid-19 produksi Sinovac. Dalam vaksinasi nanti, akan ada beberapa tahap.
Untuk tahap pertama, Vaksin ini menyasar tenaga kesehatan di baris terdepan yang berjumlah 30.320 orang.
Rinciannya, di Kabupaten Jembrana sebanyak 1.533 orang, di Kabupaten Tabanan sebanyak 3.118 orang, Kabupaten Badung sejumlah 5.551 orang, Kabupaten Gianyar sebanyak 3.134 orang, Kabupaten Klungkung 1.691 orang.
Lanjutnya, untuk Kabupaten Bangli sebanyaknya 1.246 orang, Kabupaten Karangasem sebanyak 1.074 orang, di Kabupaten Buleleng sejumlah 3.590 orang, dan Kota Denpasar sebanyak 9.383 orang.
