AMLAPURA –Meskipun dalam kondisi musim hujan dan sebagian wilayah Bali terkena bencana banjir, sebagian wilayah Karangasem hingga saat ini, yakni di Kecamatan Kubu justru dikepung kebakaran lahan.
Dalam dua bulah terakhir, sebanyak puluhan hektar lahan di wilayah Kubu terbakar. Terbaru, kebakaran lahan terjadi di Banjar Dinas Nusu, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Jumat (28/10) siang.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kabupaten Karangasem, I Nyoman Ngurah Siki mengatakan kebakaran dipicu kondisi kering di wilayah tersebut.
Namun pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran. “Belum diketahui. Lokasi lahan memang sebagian besar ditumbuhi rumput kering yang mudah terbakar,” ujarnya.
Pihaknya menerima laporan dari salah seorang warga yang dekat dengan lokasi kebakaran. Mendapat laporan itu, pihaknya menerjunkan delapan personel dengan mengerahkan empat unit armada. “Kami kerahkan dari personel pos Karangasem,” tuturnya.
Saat tiba di lokasi, kebakaran sudah meluas dan melahap tumbuhan kering di lokasi tersebut. “Pemadaman berlangsung sekitar dua jam,” imbuhnya.
Diakui, hingga saat ini Kubu masih menjadi langganan kebakaran lahan. Padahal saat ini sedang memasuki musim hujan. “Kubu itu wilayahnya berada di pinggiran garis pantai. Wilayah di sana memang cukup kering dan kerap menjadi langganan kebakaran lahan,” tandas Siki Ngurah. (zulfika rahman/radar bali)
AMLAPURA –Meskipun dalam kondisi musim hujan dan sebagian wilayah Bali terkena bencana banjir, sebagian wilayah Karangasem hingga saat ini, yakni di Kecamatan Kubu justru dikepung kebakaran lahan.
Dalam dua bulah terakhir, sebanyak puluhan hektar lahan di wilayah Kubu terbakar. Terbaru, kebakaran lahan terjadi di Banjar Dinas Nusu, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Jumat (28/10) siang.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kabupaten Karangasem, I Nyoman Ngurah Siki mengatakan kebakaran dipicu kondisi kering di wilayah tersebut.
Namun pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran. “Belum diketahui. Lokasi lahan memang sebagian besar ditumbuhi rumput kering yang mudah terbakar,” ujarnya.
Pihaknya menerima laporan dari salah seorang warga yang dekat dengan lokasi kebakaran. Mendapat laporan itu, pihaknya menerjunkan delapan personel dengan mengerahkan empat unit armada. “Kami kerahkan dari personel pos Karangasem,” tuturnya.
Saat tiba di lokasi, kebakaran sudah meluas dan melahap tumbuhan kering di lokasi tersebut. “Pemadaman berlangsung sekitar dua jam,” imbuhnya.
Diakui, hingga saat ini Kubu masih menjadi langganan kebakaran lahan. Padahal saat ini sedang memasuki musim hujan. “Kubu itu wilayahnya berada di pinggiran garis pantai. Wilayah di sana memang cukup kering dan kerap menjadi langganan kebakaran lahan,” tandas Siki Ngurah. (zulfika rahman/radar bali)
