DENPASAR – Setelah vakum dua minggu, Teater Kini Berseri kembali bangkit. Bahkan, pada tanggal 12-14 Oktober 2018 nanti, mereka akan tampil di Litup Festival di Singapura.
Sebuah festival sastra yang menghadirkan seniman dari Indonesia, Thailand, Philipina, Malaysia, dan Vietnam.
Pentolan Teater Kini Berseri, Indra Parusha, kepada Jawa Pos Radar Bali mengatakan, pihaknya sudah melakukan persiapan untuk tampil di festival bergengsi tersebut.
“Kami sudah mulai persiapan sejak awal September, tapi sudah diundang tiga bulan sebelumnya,” ujar Indra Parusha.
Bagi sebuah kelompok yang menggemari hobi seni pertunjukan di Denpasar ini, pentas di Litup Festival merupakan berkah yang luar biasa di tahun ini.
“Ia ini hadiah terindah di tahun 2018, tapi sebenarnya hadiah terindahnya adalah penonton yang kalau bayar tiket nggak pakai menawar,” bebernya.
Teater Kini Berseri yang terbentuk sejak tanggal 19 Agustus 2008 ini berharap panggung pentas terus dibuka ke teater yang juga kerap
mempertunjukkan drama modern dengan teknologi yang berkembang sekarang ini ataupun dengan teknologi lama yang dimodifikasi.
“Terkait harapan ke depan, tentunya kami ingin bisa pentas – pentas terus. Kalau ada keberuntungan datang semoga bisa pentas keliling Eropa,” harap Indra.
DENPASAR – Setelah vakum dua minggu, Teater Kini Berseri kembali bangkit. Bahkan, pada tanggal 12-14 Oktober 2018 nanti, mereka akan tampil di Litup Festival di Singapura.
Sebuah festival sastra yang menghadirkan seniman dari Indonesia, Thailand, Philipina, Malaysia, dan Vietnam.
Pentolan Teater Kini Berseri, Indra Parusha, kepada Jawa Pos Radar Bali mengatakan, pihaknya sudah melakukan persiapan untuk tampil di festival bergengsi tersebut.
“Kami sudah mulai persiapan sejak awal September, tapi sudah diundang tiga bulan sebelumnya,” ujar Indra Parusha.
Bagi sebuah kelompok yang menggemari hobi seni pertunjukan di Denpasar ini, pentas di Litup Festival merupakan berkah yang luar biasa di tahun ini.
“Ia ini hadiah terindah di tahun 2018, tapi sebenarnya hadiah terindahnya adalah penonton yang kalau bayar tiket nggak pakai menawar,” bebernya.
Teater Kini Berseri yang terbentuk sejak tanggal 19 Agustus 2008 ini berharap panggung pentas terus dibuka ke teater yang juga kerap
mempertunjukkan drama modern dengan teknologi yang berkembang sekarang ini ataupun dengan teknologi lama yang dimodifikasi.
“Terkait harapan ke depan, tentunya kami ingin bisa pentas – pentas terus. Kalau ada keberuntungan datang semoga bisa pentas keliling Eropa,” harap Indra.
