KUTA SELATAN – Aksi pencurian mobil terjadi di sebuah gudang yang terletak di Jalan Jepun kompleks Perumahan Sakura, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Senin (1/6) kemarin.
Pelaku misterius berjenis kelamin laki-laki itu mencoba membawa kabur sebuah mobil jenis Ford yang terparkir di dalam gudang tersebut.
Kejadian bermula saat pelaku datang diam-diam ke gudang lalu membuka pintu mobil tersebut. Pelaku kemudian masuk ke dalam mobil.
Namun, pada saat bersamaan seorang karyawan di gudang itu melihat aksi pelaku. Karena takut aksinya ketahuan penjaga gudang,
pelaku buru-buru keluar dari dalam mobil lalu kabur menggunakan sepeda motor yang diduga dikendarai rekannya yang menunggu di luar gudang.
“Pelaku langsung keluar dari mobil lalu kabur. Petugas gudang tidak sempat mengejar,” kata sumber petugas kepolisian, Selasa (2/6) siang.
Atas kejadian itu, kepala gudang bernama Wayan C melaporkan kejadian itu ke polisi. Terkait peristiwa itu, Kapolsek Kuta Selatan AKP Yusak Agustinus Sooai mengatakan,
belum menerima laporan resmi terkait kejadian itu ke Polsek Kuta Selatan. “Belum ada laporannya,” ujarnya saat dikonfirmasi.
KUTA SELATAN – Aksi pencurian mobil terjadi di sebuah gudang yang terletak di Jalan Jepun kompleks Perumahan Sakura, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Senin (1/6) kemarin.
Pelaku misterius berjenis kelamin laki-laki itu mencoba membawa kabur sebuah mobil jenis Ford yang terparkir di dalam gudang tersebut.
Kejadian bermula saat pelaku datang diam-diam ke gudang lalu membuka pintu mobil tersebut. Pelaku kemudian masuk ke dalam mobil.
Namun, pada saat bersamaan seorang karyawan di gudang itu melihat aksi pelaku. Karena takut aksinya ketahuan penjaga gudang,
pelaku buru-buru keluar dari dalam mobil lalu kabur menggunakan sepeda motor yang diduga dikendarai rekannya yang menunggu di luar gudang.
“Pelaku langsung keluar dari mobil lalu kabur. Petugas gudang tidak sempat mengejar,” kata sumber petugas kepolisian, Selasa (2/6) siang.
Atas kejadian itu, kepala gudang bernama Wayan C melaporkan kejadian itu ke polisi. Terkait peristiwa itu, Kapolsek Kuta Selatan AKP Yusak Agustinus Sooai mengatakan,
belum menerima laporan resmi terkait kejadian itu ke Polsek Kuta Selatan. “Belum ada laporannya,” ujarnya saat dikonfirmasi.
