KUTA – Depan Hotel Jayakarta, di Jalan Werkudara, Legian, Kuta, Badung, Jumat (9/3) sore geger. I Ketut Ngarta alias Kampek, 40, ditusuk hingga mengalami luka parah oleh temannya sendiri, I Kadek Jaya, 24.
Hingga kini motif penusukan belum diketahui secara pasti lantaran korban masih sekarat dan mendapat perawatan intensif di RS Siloam.
Menurut informasi, kejadian bermula ketika korban dan pelaku yang sama-sama berasal dari Karangasem ini main remi.
Mereka sudah saling mengenal. Korban diketahui bekerja di sebuah money charger sebagai penjaga. Sementara pelaku adalah tukang ojek online.
Pada saat main remi, terjadi salah paham antara keduanya. Puncaknya, pelaku menusuk korban menggunakan sebilah parang.
Korban pun tumbang dengan sejumlah luka parah di bagian tubuh. “korban langsung dilarikan ke RS Siloam, sementara pelaku langsung diamankan ke Polsek Kuta,” kata sumber.
Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Wirajaya membenarkan terkait adanya masalah tersebut. “Kami masih periksa keterangan pelaku dan kurang lebih lima orang saksi. Korban sekarat dan berada di RS Siloam dengan sejumlah luka terbuka” singkatnya.
KUTA – Depan Hotel Jayakarta, di Jalan Werkudara, Legian, Kuta, Badung, Jumat (9/3) sore geger. I Ketut Ngarta alias Kampek, 40, ditusuk hingga mengalami luka parah oleh temannya sendiri, I Kadek Jaya, 24.
Hingga kini motif penusukan belum diketahui secara pasti lantaran korban masih sekarat dan mendapat perawatan intensif di RS Siloam.
Menurut informasi, kejadian bermula ketika korban dan pelaku yang sama-sama berasal dari Karangasem ini main remi.
Mereka sudah saling mengenal. Korban diketahui bekerja di sebuah money charger sebagai penjaga. Sementara pelaku adalah tukang ojek online.
Pada saat main remi, terjadi salah paham antara keduanya. Puncaknya, pelaku menusuk korban menggunakan sebilah parang.
Korban pun tumbang dengan sejumlah luka parah di bagian tubuh. “korban langsung dilarikan ke RS Siloam, sementara pelaku langsung diamankan ke Polsek Kuta,” kata sumber.
Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Wirajaya membenarkan terkait adanya masalah tersebut. “Kami masih periksa keterangan pelaku dan kurang lebih lima orang saksi. Korban sekarat dan berada di RS Siloam dengan sejumlah luka terbuka” singkatnya.
