DENPASAR – Pura Dalem Teges di Jalan Gunung Tangkuban Perahu, Banjar Teges, Desa Padang Sambian, Denpasar Barat, terbakar Sabtu (18/1) kemarin.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 16.15 Wita itu menghanguskan satu buah pelinggih di dalam pura.
Diduga kebakaran dipicu adanya percikan api dari bekas pembakaran Bade di setra yang terletak di sebelah pura.
Menurut informasi, kejadian ini diketahui pertama kali oleh seorang saksi bernama I Ketut Gede. Saat itu, pria asal Padang Indah Denpasar Barat ini sedang berjalan sekitar pura.
Dia kaget lantaran melihat ada kepulan asap di areal pelinggih Pura Dalem Teges. “Melihat hal itu, selanjutnya saksi memanggil tetangganya bernama Wayan Suta.
Keduanya lalu berusaha memadamkan dengan air seadanya sambil menghubungi pihak pemadam kebakaran,” terang seorang petugas polisi di lapangan.
Kepala BPBD Kota Denpasar, IB Joni Arimbawa mengatakan, usai menerima laporan, pihaknya langaung mengerahkan armadanya ke lokasi. Pihak Damkar tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 16.30.
“Sekitar pukul 18.00 api sudah bisa dipadamkan setelah ada lima unit mobil Damkar yang ada di lokasi. Kami juga kerahkan 1 ambulans. Untungnya tidak ada korban,” terang Joni Arimbawa, Minggu (19/1) siang.
Hingga kini jumlah kerugian belum bisa ditaksir. Namun, kasus ini telah ditangani oleh pihak kepolisian.
DENPASAR – Pura Dalem Teges di Jalan Gunung Tangkuban Perahu, Banjar Teges, Desa Padang Sambian, Denpasar Barat, terbakar Sabtu (18/1) kemarin.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 16.15 Wita itu menghanguskan satu buah pelinggih di dalam pura.
Diduga kebakaran dipicu adanya percikan api dari bekas pembakaran Bade di setra yang terletak di sebelah pura.
Menurut informasi, kejadian ini diketahui pertama kali oleh seorang saksi bernama I Ketut Gede. Saat itu, pria asal Padang Indah Denpasar Barat ini sedang berjalan sekitar pura.
Dia kaget lantaran melihat ada kepulan asap di areal pelinggih Pura Dalem Teges. “Melihat hal itu, selanjutnya saksi memanggil tetangganya bernama Wayan Suta.
Keduanya lalu berusaha memadamkan dengan air seadanya sambil menghubungi pihak pemadam kebakaran,” terang seorang petugas polisi di lapangan.
Kepala BPBD Kota Denpasar, IB Joni Arimbawa mengatakan, usai menerima laporan, pihaknya langaung mengerahkan armadanya ke lokasi. Pihak Damkar tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 16.30.
“Sekitar pukul 18.00 api sudah bisa dipadamkan setelah ada lima unit mobil Damkar yang ada di lokasi. Kami juga kerahkan 1 ambulans. Untungnya tidak ada korban,” terang Joni Arimbawa, Minggu (19/1) siang.
Hingga kini jumlah kerugian belum bisa ditaksir. Namun, kasus ini telah ditangani oleh pihak kepolisian.
