RadarBali.com – Diduga sopir ngantuk, truk bernomor polisi DK 9689 GR yang dikemudikan Joko Harisubagio, 58, menghantam sebuah sepeda motor dan garasi mobil, di Jalan Raya Angantaka, Banjar Dalem, Angantaka, Abiansemal, Selasa (29/8) sekitar pukul 13.30.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tabarakan tersebut. Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali di lingkungan Satuan Lantas Polres Badung, menyatakan bahwa truk bernomor polisi DK 9689 GR, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan menuju utara.
Setibanya di lokasi atau di selatan Balai Desa dan Pasar Bencingah, Angantaka, truk tak bermuatan itu oleng ke kanan.
Truk itu menghantam pohon kamboja dan rambu-rambu kemudian menyeruduk salah satu sepeda motor yang sedang melaju namun pengendara motor tersebut tidak terluka hanya motor yang mengalami kerusakan.
Beruntung pengendara Honda Supra lompat dari kendaraannya dan lari ke utara. “ Tak hanya itu, setelah hantam sepeda motor, truk kembali masuk ke halaman rumah orang, lalu menghantam garasi mobil,” sumber petugas kepolisian, sembari menyatakan bahwa kecelakaan itu menyebabkan mobil Picanto DK 994 QR di dalam garasi mengalami kerusakan di bagian belakang.
Sementara pengemudi truk yang tinggal di Desa Taman, Abiansemal, hanya mengalami lecet di lengan kiri.
“Pengendara truk diduga ngantuk. Katanya dia tidak mengingat apa saat kejadian, tiba-tiba saja sudah terjadi peristiwa tersebut,” tutur sumber.
Kasat Lantas Polres Badung AKP I Putu Wiraka Ratma belum berhasil dimintai keterangan terkait kejadian tersebut.
Walaupun demikian, sumber tadi menyatakan bahwa truk dan pengemudinya telah diamankan ke Polsek Abiansemal. Penyebab kecelakaan lantaran sopir truk tidak hati-hati.
“Kami masih dalami masalah tersebut. Belum diketahui kerugian yang dialami pemilik mobil dan garase yang dihantam truk,” tutupnya.
