NUSA DUA-Ajang bergensi 1st International Kung Fu Championship 2018 resmi digelar di Hotel Westin Nusa Dua.
Kejuaraan wushu tingkat internasional pertama di Bali, itu rencananya akan digelar mulai 18-22 Desember mendatang.
Melibatkan sebanyak 735 atlet wushu dari 88 perguruan dengan 424 kategori, di ajang bergengsi dan langsung dibuka oleh Ketum PB Wushu Indonesia (WI) Airlangga Hartarto, ini diharapkan menjadi ajang kompetisi terbesar dengan menggunakan ketentuan dan standardisasi International Wushu Federation (IWUF).
Ketua Panitia 1st International Kung Fu Championship 2018 Bambang Supriyanto yang ditemui disela-sela pembukaan kejuaraan, Minggu (16/12) mengatakan, target utama kejuaran ini adalah untuk memperkenalkan serta memasyarakatkan olahraga wushu tradisional ke kancah internasional.
“Ini bisa menjadi ajang terbesar dengan menggunakan ketentuan dan standardisasi International Wushu Federation (IWUF),” tegasnya
Sementara secara terpisah, Ketua PB WI Airlangga Hartarto, mengatakan jika PB WI akan mendukung penuh kejuaraan ini agar bisa terlaksana setiap tahunnya.
“Perguruan di Indonesia kan banyak. Jadi ajang ini bisa untuk menunjukkan prestasi mereka,” terangnya.
Pun disinggung tentang target di SEA Games 2019 di Filipina mendatang, pria yang juga menjabat sebagai Menteri Perindustrian ini masih enggan berspekulasi tentang target.
“Di Filipina, jumlah pertandingan berubah. Tuan rumah bagus di nomor tarung dan itu kan dimanfaatkan oleh mereka. Nanti lihat targetnya seperti apa,” tukasnya.
Sementara itu, di ajang kejuaraan wushu internasional dengan mengusung tema “Lima penjuru mata angin” ini selain melibatkan artis Olivia Zalianty dan mantan alet pelatnas wushu Ahmad Rifai, kejuaraan wushu juga akan diikuti oleh sejumlah atlet dari dalam dan luar negeri seperti Ukraina, Makao, dan Norwegia.
