DENPASAR – Setelah mengamankan Christoni Kaledi Bonung, alias Ukhal, 22, asal Sumba, NTT, Selasa (9/4) sekitar pukul 03.30 di jalan Pulau Galang, Denpasar Selatan,
kepolisian Polresta Denpasar juga berhasil mengamankan Jemmy Sinaga. Jemmy adalah salah satu tahanan yang nekat kabur saat ditahan di tahanan Reskrim, Minggu (7/4) dini hari.
Jemmy Sinaga ditangkap di rumah istrinya di Purwodadi, Jawa Tengah, Kamis (11/4) sekitar pukul 01.30.
Karena melakukan perlawanan dan berusaha kabur, polisi akhirnya menghadiahi timah panas di kedua kaki Jemmy.
Terkait alasan kaburnya Jemmy dari sel tahanan Reskrim Polresta Denpasar, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Ruddi Setiawan mengatakan bahwa spesialis curanmor itu nekat kabur karena kangen istrinya.
“Alasan Jemmy Sinana kabur karena dia mempunyai istri dan rindu istrinya itu,” kata Kombes Ruddi, Sabtu (13/4) pagi di Lapangan Renon, Denpasar.
Saat itu, setelah berhasil kabur dari sel tahanan, pelaku Christoni Kaledi Bonung memutuskan untuk tetap berada di Bali.
Sedangkan tersangka Jemmy Sinaga langsung berangkat ke Purwodadi menggunakan bus bersama sang istri.
Namun, rupanya lokasi pelariannya tercium aparat. Saat dilakukan penangkapan di Purwodadi, dia sedang bersama istrinya.
“Istrinya sempat ikut bersama dan sempat menyembunyikan Jemmy,” tambah Kombes Ruddi Setiawan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Christoni Kaledi Bonung dan Jemmy Sinaga kabur dari sel tahanan Reskrim Polresta Denpasar, Minggu (7/4) sekitar pukul 03.30 dinihari.
Keduanya kabur memanfaatkan kelengahan 3 orang petugas jaga yang saat itu lalai. Keduanya kabur dengan cara merusak gembok pintu sel.
