DENPASAR – Wayan Budi, Petugas jaga Bea Cukai Ngurah Rai cabang kantor Pos Besar Renon, Denpasar terkejut menemukan amplop yang berisi senjata api (senpi) jenis pistol beserta peluru di kantornya, Rabu (16/10) kemarin.
Temuan tersebut dia temukan saat hendak melakukan pemeriksaan di mesin X- Ray. Bentuk awal seperti kunci pintu rumah.
Setelah dilakukan pembongkaran, isi amplop agak besar warna cokelat itu ternyata senpi jenis pistol.
“Saat dibongkar, ditemukan senpi jenis pistol dalam keadaan terurai dan 5 butir peluru,” ujar Kepala Penindakan Bea Cukai Ngurah Rai, Sutikno, Kamis (17/10).
Dari hasil penyelidikan, pengirim senpi dan amunisi tersebut beralamat di 1208 Baise Road wish strorehouse, Xuhui District Shanghai China 200237.
Senpi itu ditujukan kepada Agung Gde Soerya yang beralamat di Jalan Nangka Utara Gang Nangka No. 4B, Banjar Tangguntiti, Kelurahan Tonja, Denpasar Utara.
Setelah penemuan senpi tersebut, petugas dari Laboratorium Forensik Mabes Polri Cabang Denpasar Iptu I Kadek Susanta tiba di kantor Pos Renon Denpasar untuk mengecek senpi tersebut.
Setelah dicek, senpi tersebut adalah senjata api jenis pistol atau senjata genggam. Untuk amunisinya berdiameter 4 mm.
Untuk memastikan kaliber serta keaktifan dari amunisi tersebut, rencana hari ini Labfor Mabes Polri akan mengecek kembali.
“Masih dilakukan pengembangan dan temuan tersebut tela diserahkan dari pihak Bea Cukai ke Ditkrimum Polda Bali dan Forensik,” pungkasnya
