DENPASAR – Orok berjenis kelamin laki-laki menggegerkan warga Sanur, Denpasar Selatan, Rabu (4/12) pagi.
Orok manusia yang diperkirakan berusia 7 bulan itu ditemukan di pantai depan Museum Le Meyeur tertutup rumput laut.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya, mengatakan bayi malang itu ditemukan tanpa kain pembungkus oleh dua orang petugas kebersihan.
Tali pusarnya juga masih dalam kondisi menempel pada bagian perut. “Posisi orok dalam kondisi terendam air laut. Ditemukan sekitar pukul 06.00 pagi,” terang Kompol Wirajaya, Rabu (4/12).
Dua orang saksi yang menemukan orok malang tersebut masing-masing bernama I Made Yuliani, dan I Gusti Made Astri. Keduanya merupakan petugas DKP Kota Denpasar.
Dua petugas kebersihan itu kemudian memberitahu warga yang kemudian dilaporkan ke polisi.
Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan mengatakan bahwa orok malang itu sudah dievakuasi ke RSUP Denpasar untuk diotopsi.
“Kami masih selidiki untuk mengetahui siapa ibu dari bayi itu. Kami juga memohon informasi masyarakat agar melapor jika mengetahui ada ibu hamil yang perutnya tiba-tiba kempes,” tandasnya.
DENPASAR – Orok berjenis kelamin laki-laki menggegerkan warga Sanur, Denpasar Selatan, Rabu (4/12) pagi.
Orok manusia yang diperkirakan berusia 7 bulan itu ditemukan di pantai depan Museum Le Meyeur tertutup rumput laut.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya, mengatakan bayi malang itu ditemukan tanpa kain pembungkus oleh dua orang petugas kebersihan.
Tali pusarnya juga masih dalam kondisi menempel pada bagian perut. “Posisi orok dalam kondisi terendam air laut. Ditemukan sekitar pukul 06.00 pagi,” terang Kompol Wirajaya, Rabu (4/12).
Dua orang saksi yang menemukan orok malang tersebut masing-masing bernama I Made Yuliani, dan I Gusti Made Astri. Keduanya merupakan petugas DKP Kota Denpasar.
Dua petugas kebersihan itu kemudian memberitahu warga yang kemudian dilaporkan ke polisi.
Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan mengatakan bahwa orok malang itu sudah dievakuasi ke RSUP Denpasar untuk diotopsi.
“Kami masih selidiki untuk mengetahui siapa ibu dari bayi itu. Kami juga memohon informasi masyarakat agar melapor jika mengetahui ada ibu hamil yang perutnya tiba-tiba kempes,” tandasnya.
