DENPASAR – Malam pergantian tahun baru yang akan dirayakan di sejumlah tempat di wilayah Kota Denpasar dan Kuta mendapat perhatian khusus dari Polresta Denpasar.
Polresta Denpasar rencananya melibatkan 2.277 personel untuk penjagaan acara tahun baru.
Jumlah tersebut merupakan gabungan dari Polresta Denpasar dan Polda Bali, TNI, Satpol PP, Dishub, pecalang, Senkom Mitra Polri, dan pam internal.
“Tempat kunjungan wisatawan asing dan lokal di Bali akan kami amankan,” ungkap Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Ruddi Setiawan melalui siaran persnya kemarin.
Lebih lanjut dijelaskan, pengamanan dilaksanakan di sejumlah objek wisata padat pengunjung, seperti Pantai Kuta, Ground Zero, Beach Walk, GWK, Matahari Kuta Square dan beberapa pusat keramaian lainnya.
Di antara tempat tersebut, Pantai Kuta akan menjadi objek paling ramai dikunjungi. Tempat perayaan malam tahun baru 2020 di Pantai Kuta dimulai pukul. 00.00.
Sementara untuk lokasi parkir akan dipecah menjadi beberapa titik. Di antaranya di Lapangan Tri Sakti di Jalan Patih Jelantik, Legian; Central Parkir di Jalan Raya Kuta; dan parkir umum Desa Adat Legian.
“Bagi masyarakat yang akan ke pantai, parkir kendaraannya di lokasi parkir yang sudah tersedia. Selanjutnya menuju pantai dengan menggunakan mini bus atau berjalan kaki,” imbuh Ruddi.
Selain lokasi parkir, mobil derek, mobil pemadam kebakaran, dan ambulans juga disediakan di Central Parkir dan Pantai Kuta.
Nah, untuk penutupan dan pengalihan arus lalin dilakukan di simpang Patih Jelantik menuju arah monumen Ground Zero dialihkan ke utara menuju Jalan Legian Kaja.
Sedangkan simpang Jalan Sriwijaya dialihkan ke timur menuju Jalan Patih Jelantik. “Buka tutup arus lalu lintas melihat situasi di lapangan pada saat itu.
Penutupan arus lalin dilakukan secara bertahap pukul 14.00 – 16.00. Pukul 16.00 – 06.00 arus lalin menuju tempat perayaan ditutuptotal. Arus lalin dibuka kembali pkl. 06.00,”jelas Ruddi.
