RadarBali.com – Kecelakaan adu jangkrik kembali terjadi di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk wilayah hutan Cekik, Gilimanuk, Senin (17/7), melibatkan sepeda motor dan mobil pikap.
Pengendara sepeda motor, Ilham Ekky Saputra, 20, mengalami luka cukup parah pada wajah. Sedangkan pengemudi pikap Adi Fitrianto tidak mengalami luka.
Kecelakaan tersebut terjadi di wilayah hutan Cekik sekitar pukul 10.30 wita. Bermula ketika sepeda motor P 6379 AH yang dikendarai Ilham melaju dari arah barat atau dari arah Pelabuhan Gilimanuk ke timur arah Denpasar dengan kecepatan tinggi.
Saat bersamaan dari arah sebaliknya dari arah timur ke barat mobil pikap Dk 753 IQ melaju dengan kecepatan tinggi.
”Saya mau nyalip kendaraan lain, sepeda motor ini dari arah barat,” kata Adi, pengemudi pikap. Nah, saat pikap menyalip kendaraan lain didepannya itu bertabrakan dengan sepeda motor yang dikendarai Ekky.
Benturan keras antara pikap dan sepeda motor ini menyebabkan kedua kendaraan rusak berat, sepeda motor ringsek bagian depan dan pikap risek di bagian kiri.
Karena posisi pikap yang ditabrak bagian kiri yang mengarah pada tempat duduk kernet, pengemudi pikap tidak mengalami luka, begitu juga dengan kernetnya.
Sedangkan Ekky mengalami luka cukup parah pada wajah dan mengalami luka pada kaki hingga harus menjalani tindakan medis di IGD RSU Negara.
”Saya akui saya salah,” kata pria asal Jember, Jawa Timur ini. Selama mendapat tindakan medis, Ekky yang diketahui berasal dari Bondowoso, Jawa Timur, mengalami luka parah ini sempat beberapa kali muntah darah.
Tapi, Ekky masih dalam kondisi sadar. “Lukanya parah pada wajah, giginya lepas dan menamcap di lidah,” kata salah seorang dokter yang menangani Ekky.
