NEGARA – Setelah lama kosong, jabatan Sekretaris Daerah Jembrana akhirnya dilelang. Karena dari Kementerian Dalam Negeri sudah memberikan izin untuk mengadakan lelang jabatan.
Namun, untuk tim seleksi dari Pemerintah Provinsi Bali dan melibatkan akademisi. Sedangkan untuk mutasi pejabat, masih belum ada izin dari pemerintah pusat.
Penjabat Sekda Jembrana I Nengah Ledang mengatakan, lelang jabatan untuk Sekretaris Daerah Kabupaten Jembrana sudah mulai masuk proses.
Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali sudah mulai menggelar rapat perdana untuk membahas lelang jabatan untuk Sekda Jembrana.
”Sudah ada rapat di provinsi untuk lelang jabatan Sekda,” ujar I Nengah Ledang. Proses lelang jabatan melibatkan akademisi dan dinas kepegawaian provinsi Bali.
Panitia seleksi jabatan tidak melibatkan dari kabupaten karena tidak ada pegawai yang setara dengan jabatan yang akan dilelang yakni eselon IIA.
Yang jelas, proses lelang jabatan hingga ada hasil diharapkan bisa lebih cepat agar kekosongan jabatan sekda definitif segera terisi. “Secepatnya kalau bisa,” tegasnya.
Lelang jabatan sekda ini terbuka, artinya PNS yang memenuhi syarat bisa mendaftar. Salah syaratnya, pada saat dilantik tidak lebih berusia 56 tahun, pendidikan minimal strata satu.
“Eselon IIIA dengan pangkat IV B boleh ikut. Seleksinya terbuka, tidak harus pejabat yang ada di Jembrana,” tandasnya.
Posisi jabatan sekretaris daerah Jembrana kosong sejak I Made Sudiada pensiun awal tahun 2021 lalu. Posisinya digantikan Asisten Pemerintahan I Nengah Ledang sebagai penjabat.
NEGARA – Setelah lama kosong, jabatan Sekretaris Daerah Jembrana akhirnya dilelang. Karena dari Kementerian Dalam Negeri sudah memberikan izin untuk mengadakan lelang jabatan.
Namun, untuk tim seleksi dari Pemerintah Provinsi Bali dan melibatkan akademisi. Sedangkan untuk mutasi pejabat, masih belum ada izin dari pemerintah pusat.
Penjabat Sekda Jembrana I Nengah Ledang mengatakan, lelang jabatan untuk Sekretaris Daerah Kabupaten Jembrana sudah mulai masuk proses.
Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali sudah mulai menggelar rapat perdana untuk membahas lelang jabatan untuk Sekda Jembrana.
”Sudah ada rapat di provinsi untuk lelang jabatan Sekda,” ujar I Nengah Ledang. Proses lelang jabatan melibatkan akademisi dan dinas kepegawaian provinsi Bali.
Panitia seleksi jabatan tidak melibatkan dari kabupaten karena tidak ada pegawai yang setara dengan jabatan yang akan dilelang yakni eselon IIA.
Yang jelas, proses lelang jabatan hingga ada hasil diharapkan bisa lebih cepat agar kekosongan jabatan sekda definitif segera terisi. “Secepatnya kalau bisa,” tegasnya.
Lelang jabatan sekda ini terbuka, artinya PNS yang memenuhi syarat bisa mendaftar. Salah syaratnya, pada saat dilantik tidak lebih berusia 56 tahun, pendidikan minimal strata satu.
“Eselon IIIA dengan pangkat IV B boleh ikut. Seleksinya terbuka, tidak harus pejabat yang ada di Jembrana,” tandasnya.
Posisi jabatan sekretaris daerah Jembrana kosong sejak I Made Sudiada pensiun awal tahun 2021 lalu. Posisinya digantikan Asisten Pemerintahan I Nengah Ledang sebagai penjabat.
