RadarBali.com – Empat atlet yang dikirim Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Bali unjuk gigi pada Kejurnas Taekwondo Indonesia Road to Asian Games.
Bali mengirim tiga atlet kyorugi, dan satu atlet poomsae di kejuaraan yang digelar di GOR POPKI Cibubur, Jakarta, 23-27 November 2017.
Atlet yang dikirimkan Rois Satul Kyorugi U57 Putri, Feby Surya U67 Putri, Argya Virangga U68 Putra, dan Abdurrahman Wahyu Poomsae perorangan putra.
Hasilnya, Bali meraih satu medali emas dalam kategori Kyorugi U68 Putra atas nama Argya Virangga. Pada nomor yang sama medali perak diraih Faris Pahlevi asal DKI dan perunggu diraih Adam Yazid dari Jabar, serta Harman Pandu dari Kalimantan Timur.
Satu medali emas lain diperoleh Bali lewat Abdurrahman Wahyu dari kategori Poomsae Perorangan Putra. Wahyu mengungguli M. Alif dari Jabar yang harus puas dengan medali perak.
Sementara medali perunggu diperoleh oleh Rastra J. dari Kalimantan Timur dan Aulia R. dari Riau. Ketum TI Bali Lan Ananda mengatakan, persaingan di Kejurnas kali ini sangat ketat.
“Dengan atlet mini, Bali berhasil meraih dua emas. Ini capaian luar biasa dan patut disyukuri,” katanya.
“Kami berharap dengan dua raihan medali emas ini, atlet kami dipanggil pelatnas untuk mengibarkan merah putih di Asian Games 2018 nanti di Jakarta,” tegasnya.
RadarBali.com – Empat atlet yang dikirim Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Bali unjuk gigi pada Kejurnas Taekwondo Indonesia Road to Asian Games.
Bali mengirim tiga atlet kyorugi, dan satu atlet poomsae di kejuaraan yang digelar di GOR POPKI Cibubur, Jakarta, 23-27 November 2017.
Atlet yang dikirimkan Rois Satul Kyorugi U57 Putri, Feby Surya U67 Putri, Argya Virangga U68 Putra, dan Abdurrahman Wahyu Poomsae perorangan putra.
Hasilnya, Bali meraih satu medali emas dalam kategori Kyorugi U68 Putra atas nama Argya Virangga. Pada nomor yang sama medali perak diraih Faris Pahlevi asal DKI dan perunggu diraih Adam Yazid dari Jabar, serta Harman Pandu dari Kalimantan Timur.
Satu medali emas lain diperoleh Bali lewat Abdurrahman Wahyu dari kategori Poomsae Perorangan Putra. Wahyu mengungguli M. Alif dari Jabar yang harus puas dengan medali perak.
Sementara medali perunggu diperoleh oleh Rastra J. dari Kalimantan Timur dan Aulia R. dari Riau. Ketum TI Bali Lan Ananda mengatakan, persaingan di Kejurnas kali ini sangat ketat.
“Dengan atlet mini, Bali berhasil meraih dua emas. Ini capaian luar biasa dan patut disyukuri,” katanya.
“Kami berharap dengan dua raihan medali emas ini, atlet kami dipanggil pelatnas untuk mengibarkan merah putih di Asian Games 2018 nanti di Jakarta,” tegasnya.
