DENPASAR – Perkembangan koalisi di tubuh Koalisi Rakyat Bali (KRB) terlihat sangat dinamis.
Selain Demokrat, Gerindra, Nasdem dan PKS yang masih berpeluang mewujudkan koalisi poros tengah, partai gurem,
seperti Partai Kesatuan dan Persatuan Indonesia (PKPI) juga masih melakukan penjajakan ke berbagai kubu.
Ketua DPP PKPI Bali Kadek Nuartana mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan penjajakan.
Kendati sudah bergabung dengan KRB dan bertemu dengan Golkar, namun hingga kini belum ada keputusan final. “Sudah bertemu, tapi kan belum diputuskan,” katanya kemarin.
Ditambahkan, PKPI Bali akan melakukan penjajakan dengan PDIP yang sudah memberikan rekomendasi kepada PDIP.
Hari ini rencananya akan bertemu dengan PDIP. Menurut Nuarta, PKPI tak menutup kemungkinan akan menjalin koalisi dengan PDIP.
“Ketemu kan boleh-boleh saja dong. Tapi kan tak harus mengambil keputusan saat itu juga. Kami masih ketemu-ketemu dulu, mana yang cocok,” imbuh anggota Komisi III DPRD Bali itu.
Terkait arah dukungan kepada Golkar atau PDIP, PKPI Bali menyatakan peluang masih sama besar. Kedua kubu dinilai sama-sama memiliki modal politik yang kuat.
Terakhir arah dukungan kepada Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, politikus asal Kabupaten Karangasem ini dengan tegas menyatakan PKPI Bali tak berhasrat mendukung putra mantan Gubernur Bali tersebut.
DENPASAR – Perkembangan koalisi di tubuh Koalisi Rakyat Bali (KRB) terlihat sangat dinamis.
Selain Demokrat, Gerindra, Nasdem dan PKS yang masih berpeluang mewujudkan koalisi poros tengah, partai gurem,
seperti Partai Kesatuan dan Persatuan Indonesia (PKPI) juga masih melakukan penjajakan ke berbagai kubu.
Ketua DPP PKPI Bali Kadek Nuartana mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan penjajakan.
Kendati sudah bergabung dengan KRB dan bertemu dengan Golkar, namun hingga kini belum ada keputusan final. “Sudah bertemu, tapi kan belum diputuskan,” katanya kemarin.
Ditambahkan, PKPI Bali akan melakukan penjajakan dengan PDIP yang sudah memberikan rekomendasi kepada PDIP.
Hari ini rencananya akan bertemu dengan PDIP. Menurut Nuarta, PKPI tak menutup kemungkinan akan menjalin koalisi dengan PDIP.
“Ketemu kan boleh-boleh saja dong. Tapi kan tak harus mengambil keputusan saat itu juga. Kami masih ketemu-ketemu dulu, mana yang cocok,” imbuh anggota Komisi III DPRD Bali itu.
Terkait arah dukungan kepada Golkar atau PDIP, PKPI Bali menyatakan peluang masih sama besar. Kedua kubu dinilai sama-sama memiliki modal politik yang kuat.
Terakhir arah dukungan kepada Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, politikus asal Kabupaten Karangasem ini dengan tegas menyatakan PKPI Bali tak berhasrat mendukung putra mantan Gubernur Bali tersebut.
