DENPASAR- Agus Tekom Baba Asa, Sabtu (29/9) secara resmi kembali didapuk menjadi ketua umum Pengkot Persatuan Shorinji Kempo Seluruh Indonesia (Perkemi) Denpasar, periode 2018-2023.
Bedanya, pada kepengurusan baru, Agus lebih banyak melibatkan para kenshi muda.
“Ada perubahan sedikit dari kepengurusan. Kami mengisi kepengursan ini dengan kenshi-kenshi muda,”tandas Agus Tekom di sela pelantikan di Hotel Inna Heritage, Denpasar.
Ia berharap, dengan keterlibatan para kenshi muda, Perkemi Denpasar bisa tetap eksis di percaturan olahraga Bali dan Indonesia pada umumnya.
Selain itu, dengan resminya kepengurusan baru, Agus Tekom juga mentargetkan, pada gelaran Porprov Bali 2019 di Tabanan, mendatang, Perkemi Denpasar ingin tetap mempertahankan juara umum untuk kelima kalinya secara berturut-turut.
“Kami bertekad untuk kelima kalinya menjadi juara bertahan secara beruntun.
Tapi kami masih belum bisa melihat berapa perolehan medali karena tahun ini hanya 17 nomor yang dipertandingkan. Kalau Porprov Bali tahun lalu, ada 25 nomor yang dipertandingkan,” bebernya
DENPASAR- Agus Tekom Baba Asa, Sabtu (29/9) secara resmi kembali didapuk menjadi ketua umum Pengkot Persatuan Shorinji Kempo Seluruh Indonesia (Perkemi) Denpasar, periode 2018-2023.
Bedanya, pada kepengurusan baru, Agus lebih banyak melibatkan para kenshi muda.
“Ada perubahan sedikit dari kepengurusan. Kami mengisi kepengursan ini dengan kenshi-kenshi muda,”tandas Agus Tekom di sela pelantikan di Hotel Inna Heritage, Denpasar.
Ia berharap, dengan keterlibatan para kenshi muda, Perkemi Denpasar bisa tetap eksis di percaturan olahraga Bali dan Indonesia pada umumnya.
Selain itu, dengan resminya kepengurusan baru, Agus Tekom juga mentargetkan, pada gelaran Porprov Bali 2019 di Tabanan, mendatang, Perkemi Denpasar ingin tetap mempertahankan juara umum untuk kelima kalinya secara berturut-turut.
“Kami bertekad untuk kelima kalinya menjadi juara bertahan secara beruntun.
Tapi kami masih belum bisa melihat berapa perolehan medali karena tahun ini hanya 17 nomor yang dipertandingkan. Kalau Porprov Bali tahun lalu, ada 25 nomor yang dipertandingkan,” bebernya
