NUSA DUA-Heboh pesta pernikahan Crazy Rich Surabaya-julukan orang super kaya di Surabaya berlanjut.
Di tengah terpaan rasa malu dan terpukul atas kabar heboh dan tak benar soal pesta super mewah pasangan super kaya asal Surabaya.
Jusup Maruta Cayadi-Clarissa Wang sang mempelai dan keluarga kembali dibuat resah.
Keresahan keluarga konglomerat asal Surabaya ini menyusul dengan banyaknya akun palsu yang mengatasnamakan Jusup-Clarissa.
Seperti diakui ayah Jusup, Rendra Tjajadi. Pria yang tak lain pengusaha sukses kelapa sawit inipun meminta agar akun yang mengatasnamakan putranya dan menantunya itu segera ditutup.
Menurutnya, munculnya akun baru yang mengatasnamakan Jusup-Clarissa cukup membuat stress putranya.
”Jusup dan Clarissa sempat merasa stres berat dengan banyaknya pemberitaan tidak benar. Fisik mereka lemah terlebih sempat ingin dibatalkan pernikahannya.
Namun banyak dukungan dari teman-teman dan keluarga, pernikahan tetap berlangsung,”ujar Bos Best Agro Grup ini.
Meski begitu, saat ditanya apakah dengan beredarnya pemberitaan dan beredarnya video keluarga yang diakui tanpa izin keluarga, Rendra Tjajadi mengaku tidak akan menempuh jalur hukum.
”Jika menuruti hati yang panas, mungkin akan menempuh jalur hukum. Namun kami suka damai saja,”tukasnya.
NUSA DUA-Heboh pesta pernikahan Crazy Rich Surabaya-julukan orang super kaya di Surabaya berlanjut.
Di tengah terpaan rasa malu dan terpukul atas kabar heboh dan tak benar soal pesta super mewah pasangan super kaya asal Surabaya.
Jusup Maruta Cayadi-Clarissa Wang sang mempelai dan keluarga kembali dibuat resah.
Keresahan keluarga konglomerat asal Surabaya ini menyusul dengan banyaknya akun palsu yang mengatasnamakan Jusup-Clarissa.
Seperti diakui ayah Jusup, Rendra Tjajadi. Pria yang tak lain pengusaha sukses kelapa sawit inipun meminta agar akun yang mengatasnamakan putranya dan menantunya itu segera ditutup.
Menurutnya, munculnya akun baru yang mengatasnamakan Jusup-Clarissa cukup membuat stress putranya.
”Jusup dan Clarissa sempat merasa stres berat dengan banyaknya pemberitaan tidak benar. Fisik mereka lemah terlebih sempat ingin dibatalkan pernikahannya.
Namun banyak dukungan dari teman-teman dan keluarga, pernikahan tetap berlangsung,”ujar Bos Best Agro Grup ini.
Meski begitu, saat ditanya apakah dengan beredarnya pemberitaan dan beredarnya video keluarga yang diakui tanpa izin keluarga, Rendra Tjajadi mengaku tidak akan menempuh jalur hukum.
”Jika menuruti hati yang panas, mungkin akan menempuh jalur hukum. Namun kami suka damai saja,”tukasnya.
