MANGUPURA – Sejumlah posisi jabatan eselon IIb di Pemerintah Kabupaten Badung banyak yang lowong.
Kali ini bertambah posisi Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung lowong karena telah memasuki masa pensiun.
Total ada lima kursi eselon II yang lowong. Namun, tiga kursi eselon IIb sudah memasuki proses lelang dan menunggu hasil untuk diumumkan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Badung, I Gede Wijaya mengatakan, posisi Kadisdikpora Badung I Ketut Widia Astika pensiun mulai awal November ini.
Sebelumnya, per 1 Agustus lalu I Made Badra yang menduduki posisi Kepala Dinas Pariwisata Badung telah mendahului pensiun.
Posisinya sementara diisi Cokorda Raka Darmawan selaku Pelaksana Tugas (Plt). Untuk pengisian jabatan akan dilaksanakan proses lelang.
“Ya, sudah disiapkan (lelang), masih proses,” terangnya Wijaya. Secara terpisah, Kadisdikpora Badung, I Ketut Widia Astika membenarkan dirinya pensiun 1 November ini.
Setelah pension, dirinya memilih sementara untuk beristirahat. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah bersama-sama dengan Disdikpora berbuat untuk pendidikan di Badung.
“Termasuk jika ada hal-hal yang kurang berkenan, saya juga mohon maaf,” terang pejabat yang memuluai karir sebagai CPNS 1 Maret 1986 sebagai guru teknik elektro di STM Denpasar ini.
Secara keseluruhan selama setahun ini total ada lima pejabat eselon IIb Badung yang pensiun. Yakni Kadisdikpora Badung I Ketut Widia Astika pensiun mulai awal November mendatang.
Sebelumnya, per 1 Agustus lalu I Made Badra yang menduduki posisi Kepala Dinas Pariwisata Badung telah mendahului pensiun.
Selain itu Ida Bagus Yoga Segara yang menduduki kursi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra).
Kemudian I Gede Putra Suteja yang menduduki posisi Asisten Perekonomian dan Pembangunan. I Putu Gede Sridana yang menduduki kursi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik.
Namun, khusus tiga jabatan lowong telah dilelang dan diproses melalui Panitia Seleksi (Pansel). Hasil akhir tahapan seleksi telah diumumkan, Rabu (24/6) lalu.
Pengumuman melalui website Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Badung di alamat https://badungkab.go.id/instansi/bkpsdm/arsip-pengumuman.
Pada kursi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) yang lolos di urutan pertama I Made Sujendra yang kini menjabat Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat Setda Badung dengan nilai 76,23.
Di urutan kedua adalah Anak Agung Gde Rahmadi yang kini menjabat Kepala Bagian Keuangan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Badung dengan nilai 72,05.
Dan, di urutan ketiga adalah I Putu Eka Parmana selaku Camat Kuta Utara dengan memperoleh nilai 70,84.
Kemudian posisi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, peringkat pertama diperoleh oleh Ida Bagus Gede Arjana yang kini menjabat Kepala Bidang (Kabid) Sejarah dan Cagar Budaya pada Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung dengan nilai 76,16.
Di urutan kedua I Gusti Made Dwipayana yang kini menjabat Kepala Bagian (Kabag) Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Badung
dengan nilai 72,31, dan di posisi ketiga adalah I Ketut Gede Arta yang menjabat Camat Kuta Selatan dengan nilai 71,90.
Sementara, kursi staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik pada peringkat pertama diperoleh oleh Anak Agung Ngurah Raka Sukadana
yang kini menjabat Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung dengan nilai 76,19.
Di urutan kedua Putu Ngurah Thomas Yuniarta yang kini menjabat Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kabupaten Badung dengan nilai 72,63.
Di urutan ketiga adalah lda Bagus Ananta Wijaya yang kini menjabat Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Badung dengan nilai 71,62.
Namun, untuk keputusannya masih menunggu izin dan rekomendasi dari pemerintah pusat.