DENPASAR – Wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik korban gempa Lombok akhirnya berhasil dievakuasi dari Pulau Gilitrawangan, Gili Meno, dan Gili Air pascagempa berkekuatan 7.0 SR, Minggu (5/8) malam lalu.
Kapusdatin dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, wisatawan dievakuasi pada Senin (6/7) malam hingga Selasa hari ini dengan menggunakan 11 kapal.
Tiga di antaranya yakni KM Binaiya, Bounty Cruise, dan Patagonia Express menuju pelabuhan Benoa, Bali membawa 770 wisatawan.
Sementara 3.673 wisatawan di bawa ke Pelabuhan Bangsal dan 193 ke Pelabuhan Lembar. “Dari 4.636 wisatawan tidak terperinci di beberapa lokasi berapa WNI (Warga Negara Indonesia)
dan WNA (Warga Negara Asing), karena saat evakuasi ada yang tidak melakukan jumlah perhitungan WNA dan WNI,” jelasnya.
DENPASAR – Wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik korban gempa Lombok akhirnya berhasil dievakuasi dari Pulau Gilitrawangan, Gili Meno, dan Gili Air pascagempa berkekuatan 7.0 SR, Minggu (5/8) malam lalu.
Kapusdatin dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, wisatawan dievakuasi pada Senin (6/7) malam hingga Selasa hari ini dengan menggunakan 11 kapal.
Tiga di antaranya yakni KM Binaiya, Bounty Cruise, dan Patagonia Express menuju pelabuhan Benoa, Bali membawa 770 wisatawan.
Sementara 3.673 wisatawan di bawa ke Pelabuhan Bangsal dan 193 ke Pelabuhan Lembar. “Dari 4.636 wisatawan tidak terperinci di beberapa lokasi berapa WNI (Warga Negara Indonesia)
dan WNA (Warga Negara Asing), karena saat evakuasi ada yang tidak melakukan jumlah perhitungan WNA dan WNI,” jelasnya.
