29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 2:25 AM WIB

KABAR DUKA! Kanker Usus, Mantan Bupati Buleleng Meninggal Dunia

DENPASAR – Kabar duka kembali menyelimuti pulau Dewata, khususnya warga Buleleng. Bupati Buleleng 1993 – 2002 Drs I Ketut Wirata Sindhu telah berpulang, Senin siang (7/10).

Wirata yang berusia 77 tahun ini menutup usia karena penyakit kanker usus di kediamannya di Jalan Intan Nomor 7, Ubung, Denpasar.

Selama empat tahun lamanya Wirata berjuang melawan sakitnya tersebut. Sempat bolak balik melakukan perawatan.

Menurut catatan RSUP Sanglah, Wirata Sindhu terakhir dirawat tanggal 23 September sampai 4 Oktober 2019.

Pihak RSUP Sanglah saat itu telah memberikan ijin Wirata untuk dapat di rawat di rumah. Sebab, kondisinya semakin membaik dan layak untuk di rawat di rumah (home care).

Namun, pada Senin pagi (7/10), kondisinya menurun dan pada pukul 13.28 menghembuskan nafas terakhirnya.

“Dokter memang sempat menyatakan boleh pulang, namun kumat lagi. Sebulan ini agak drop kondisinya, makan agak susah,” ujar Dr Nyoman Diah Utari Dewi selaku anak ketiga almarhum saat ditemui di Rumah Duka Kertha Semadi.

Kini jenasah Wirata masih disemayamkan di Rumah Duka Kertha Semadi, Jalan Cargo Permai, Ubung Kaja, Denpasar, Senin kemarin. Untuk rencana upacara pemakaman masih menunggu kabar dari keluarga yang ada di Buleleng.

“Masih memerlukan rembug keluarga besar, untuk sementara kami belum bisa menginformasikan prosesi untuk bapak apakah diselesaikan di sini (Kertha Semadi) atau di mana,” imbuhnya.

DENPASAR – Kabar duka kembali menyelimuti pulau Dewata, khususnya warga Buleleng. Bupati Buleleng 1993 – 2002 Drs I Ketut Wirata Sindhu telah berpulang, Senin siang (7/10).

Wirata yang berusia 77 tahun ini menutup usia karena penyakit kanker usus di kediamannya di Jalan Intan Nomor 7, Ubung, Denpasar.

Selama empat tahun lamanya Wirata berjuang melawan sakitnya tersebut. Sempat bolak balik melakukan perawatan.

Menurut catatan RSUP Sanglah, Wirata Sindhu terakhir dirawat tanggal 23 September sampai 4 Oktober 2019.

Pihak RSUP Sanglah saat itu telah memberikan ijin Wirata untuk dapat di rawat di rumah. Sebab, kondisinya semakin membaik dan layak untuk di rawat di rumah (home care).

Namun, pada Senin pagi (7/10), kondisinya menurun dan pada pukul 13.28 menghembuskan nafas terakhirnya.

“Dokter memang sempat menyatakan boleh pulang, namun kumat lagi. Sebulan ini agak drop kondisinya, makan agak susah,” ujar Dr Nyoman Diah Utari Dewi selaku anak ketiga almarhum saat ditemui di Rumah Duka Kertha Semadi.

Kini jenasah Wirata masih disemayamkan di Rumah Duka Kertha Semadi, Jalan Cargo Permai, Ubung Kaja, Denpasar, Senin kemarin. Untuk rencana upacara pemakaman masih menunggu kabar dari keluarga yang ada di Buleleng.

“Masih memerlukan rembug keluarga besar, untuk sementara kami belum bisa menginformasikan prosesi untuk bapak apakah diselesaikan di sini (Kertha Semadi) atau di mana,” imbuhnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/