RadarBali.com – Kekerasan dalam rumah tangga terjadi lagi. Anita Maharani, 28, dianiaya hingga babak belur oleh suami bernama Endri Susilo Putro, 31.
Penganiayaan itu berlangsung di kos Jalan Majapahit Nomor 4 Kuta, Badung. Kasuanghumas Polresta Denpasar AKP Sugriwo membenarkan laporan tersebut.
Berdasar keterangan Anita Maharani, ia dianiaya lantaran membahas masalah cerai. Karena tak terima, suami langsung memukul sang istri.
“Atas kejadian itu, terlapor mengalami luka pada bagian bibir atas, luka memar bagian pipi kiri, luka dan bengkak bagian mata kiri. Terlapor sudah kami panggil. Kemungkinan sementara dimintai keterangan,” singkat AKP Sugriwo.
Walaupun tak merinci terkait penyebab perceraian, sumber Jawa Pos Radar Bali di lingkungan Polresta Denpasar menyatakan bahwa terlapor memang ingin diceraikan oleh sang suami karena diduga selalu ringan tangan.
“Istrinya mengaku bahwa dia selalu di aniaya tanpa sebab,” singkat sumber.
RadarBali.com – Kekerasan dalam rumah tangga terjadi lagi. Anita Maharani, 28, dianiaya hingga babak belur oleh suami bernama Endri Susilo Putro, 31.
Penganiayaan itu berlangsung di kos Jalan Majapahit Nomor 4 Kuta, Badung. Kasuanghumas Polresta Denpasar AKP Sugriwo membenarkan laporan tersebut.
Berdasar keterangan Anita Maharani, ia dianiaya lantaran membahas masalah cerai. Karena tak terima, suami langsung memukul sang istri.
“Atas kejadian itu, terlapor mengalami luka pada bagian bibir atas, luka memar bagian pipi kiri, luka dan bengkak bagian mata kiri. Terlapor sudah kami panggil. Kemungkinan sementara dimintai keterangan,” singkat AKP Sugriwo.
Walaupun tak merinci terkait penyebab perceraian, sumber Jawa Pos Radar Bali di lingkungan Polresta Denpasar menyatakan bahwa terlapor memang ingin diceraikan oleh sang suami karena diduga selalu ringan tangan.
“Istrinya mengaku bahwa dia selalu di aniaya tanpa sebab,” singkat sumber.
