MANGUPURA – Masalah air bersih di Kabupaten Badung kerap bermasalah. Kali masalah pasokan air bersih Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung mengalami gangguan produksi di IPA Belusung, Denpasar.
Akibatnya, ribuan pelanggan yang terdampak. Perusahan plat merah tersebut mengklaim telah menyiapkan mobil tangki bagi pelanggan yang membutuhkan air bersih.
Dirut Perumda Tirta Mangutama Kabupaten Badung I Ketut Golak, mengatakan gangguan pelayanan ini akibat adanya gangguan produksi IPA Belusung, Denpasar.
Sebab air keruh, maka untuk sementara produksi terpaksa dihentikan. Pihak perusahaan plat merah itu mengumumkan gangguan pasokan air bersih kepada pelanggan terjadi dari Senin (14/12) kemarin hingga Selasa (15/12) hari ini.
“Jadi penyebabnya adanya kekeruhan air baku Tukad Ayung yang mencapai 10.000 NTU,” jelas Golak dikonfirmasi kemarin.
Dampaknya, ada 14 ribu pelanggan yang terkena dampak langsung yakni yang berada di wilayah Desa Dalung, Desa Canggu, dan Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara.
Atas ketidaknyamanan ini pihak Perumda Air Minum Tirta Mangutama telah menyampaikan permakluman kepada seluruh pelanggan.
“Manajemen mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” beber pria asal Desa Sobangan, Kecamatan Mengwi itu.
Sementara sebagai kompensasi atas gangguan pasokan air bersih tersebut, Perumda Air Minum Tirta Mangutama pun menyiapkan mobil tangki bagi pelanggan yang membutuhkan air bersih.
Total mobil tangki yang dipersiapkan sebanyak empat unit mobil tangki untuk memasok air bersih kepada pelanggan yang membutuhkan.
“Masyarakat yang memerlukan air bersih tinggal menghubungi Perumda Air Minum Tirta Mangutama. Nanti petugas kami akan mengantar langsung kepada masyarakat yang membutuhkan. Pasokan air dari mobil tangki gratis, ” pungkasnya.
