DENPASAR – Jumlah warga terkonfirmasi positif dan yang sembuh dari covid-19 di Bali bersaing ketat pada Rabu (16/12). Yakni, sebanyak 145 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sedangkan yang sembuh 145 orang.
Secara kumulatif, jumlah pasien yang positif di Bali kini menjadi 15.880 orang dan yang sembuh ada sebanyak 14.495 orang. Sedangkan yang meninggal total ada 474 orang. Sementara, Rumah sakit dan tempat karantina di Bali saat ini masih merawat 911 orang.
Di sisi lain, pencarian orang positif terus digencarkan dengan cara menggelar rapid test gratis. Seperti dalam memperingati Hari Ibu ke-92 Tahun 2020, Tim Penggerak PKK Provinsi Bali menyelenggarakan rapid test gratis yang diperuntukkan bagi kaum perempuan.
Rapid test gratis untuk deteksi dini penularan Covid-19 ini mulai dilaksanakan di Wantilan Gedung Kertha Sabha, Denpasar, Rabu (16/12). Diketahui, rapid test gratis ini merupakan program TP PKK Pusat yang diselenggarakan serentak mulai tanggal 14 hingga 21 Desember 2020.
“Kami TP PKK Provinsi Bali melaksanakan hari ini, tanggal 16 Desember,” kata Sekretaris TP PKK Provinsi Bali Kadek Suastini.
Dia menambahkan kegiatan rapid test gratis bagi kaum perempuan ini akan dilaksanakan pula di kabupaten/kota di waktu yang bervariasi.
Ia menyebut, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TP PKK Pusat dalam menyukseskan program pemerintah yang saat ini tengah berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kami di daerah sangat mendukung kegiatan ini karena sejalan dengan upaya percepatan penanganan Covid-19 secara terpadu dan menyeluruh,” imbuhnya.
Lebih jauh Kadek Suastini menjelaskan, rapid test gratis diikuti 100 orang peserta dari jajaran pengurus TP PKK Provinsi Bali dan perempuan dari kalangan masyarakat umum. Dalam melaksanakan rapid test gratis, TP PKK Provinsi Bali bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, BPBD dan Dinas PMD Dukcapil Provinsi Bali.
Ia berharap, pelaksanaan rapid test gratis ini dapat membantu pemerintah dalam memperluas cakupan deteksi dini penyebaran Covid-19, sehingga upaya antisipasi bisa segera dilakukan. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menekan angka penularan Covid-19 di kalangan perempuan.
Kegiatan rapid test gratis juga ditindaklanjuti dengan tes swab, apabila ada yang didapati hasilnya reaktif.