32.7 C
Jakarta
22 November 2024, 17:08 PM WIB

Suara Tangis Jelang Pukul 00.00 Bikin Kaget, Ternyata Ular Phyton

DENPASAR – Kantor Redaksi Jawa Pos Radar Bali di Jalan Hayam Wuruk, Denpasar, Selasa (16/6) malam jelang Rabu (17/6) dini hari dikagetkan dengan suara mendesis khas suara orang menangis.

Bunyi itu berlangsung cukup lama hingga membuat awak redaksi yang tengah menyelesaikan editing koran keluar sementara dari ruangan untuk mendekati asal bunyi tangisan.

“Suaranya mirip perempuan menangis,” ujar Ibrahim Rizal, koordinator layout. Karena penasaran, mereka mencari-cari sumber suara hingga ke areal parkir belakang kantor.

Anehnya, di halaman belakang tidak terlihat apa-apa. Ibrahim Rizal pun mengajak karyawan yang lain untuk mencari sumber suara itu.

Bersama dengan Beye dan Gung Tut, Rizal akhirnya menemukan sumber suara itu. Ternyata, ada ular phyton berukuran besar tengah melilit seekor kucing di atap plafon mushola kantor.

“Kaget sekali, karena suaranya bikin merinding. Antara suara perempuan dan bayi menangis,” imbuh Gung Tut. Malam itu juga redaksi menelpon BPBD Kota Denpasar untuk mengevakuasi ular besar itu.

Beberapa menit kemudian, personel BPBD Kota Denpasar datang. Mereka berjibaku mengamankan ular itu dengan cara menaiki tangga.

Pasalnya, Sebagian badan ular melilit di tiang parkir. Setelah beberapa lama, ular pun berhasil diamankan dan dievakuasi ke sekretariat BPBD Kota Denpasar.

 

 

DENPASAR – Kantor Redaksi Jawa Pos Radar Bali di Jalan Hayam Wuruk, Denpasar, Selasa (16/6) malam jelang Rabu (17/6) dini hari dikagetkan dengan suara mendesis khas suara orang menangis.

Bunyi itu berlangsung cukup lama hingga membuat awak redaksi yang tengah menyelesaikan editing koran keluar sementara dari ruangan untuk mendekati asal bunyi tangisan.

“Suaranya mirip perempuan menangis,” ujar Ibrahim Rizal, koordinator layout. Karena penasaran, mereka mencari-cari sumber suara hingga ke areal parkir belakang kantor.

Anehnya, di halaman belakang tidak terlihat apa-apa. Ibrahim Rizal pun mengajak karyawan yang lain untuk mencari sumber suara itu.

Bersama dengan Beye dan Gung Tut, Rizal akhirnya menemukan sumber suara itu. Ternyata, ada ular phyton berukuran besar tengah melilit seekor kucing di atap plafon mushola kantor.

“Kaget sekali, karena suaranya bikin merinding. Antara suara perempuan dan bayi menangis,” imbuh Gung Tut. Malam itu juga redaksi menelpon BPBD Kota Denpasar untuk mengevakuasi ular besar itu.

Beberapa menit kemudian, personel BPBD Kota Denpasar datang. Mereka berjibaku mengamankan ular itu dengan cara menaiki tangga.

Pasalnya, Sebagian badan ular melilit di tiang parkir. Setelah beberapa lama, ular pun berhasil diamankan dan dievakuasi ke sekretariat BPBD Kota Denpasar.

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/